Tak Pulang ke Kampung Halaman, Axelsen Pilih Latihan di Dubai Jelang Denmark Open 2022
INDOSPORT.COM – Pilih tak pulang ke kampung halamannya di Odense, tunggal putra ranking satu dunia, Viktor Axelsen, pilih latihan di Dubai jelang persiapan ke Denmark Open 2022.
Sebentar lagi bakal dihelat turnamen bulutangkis super 750 bertajuk Victor Denmark Open 2022 yang berlangsung pada 18-23 Oktober di Kota Odense.
Viktor Axelsen akan menjadi salah satu tunggal putra Denmark yang akan tampil di Denmark Open 2022. Artinya, pemain berusia 28 tahun itu akan pulang ke tempat kelahirannya, Odense.
Hanya saja, Axelsen tak langsung ke kampung halamannya usai lawatannya dari Jepang untuk Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2022. Melainkan dia bertolak ke Dubai, tempat tinggal keluarganya sejak pindah dari Denmark pada Agustus 2021 lalu.
Melalui instagram yang diunggahnya pada Rabu (14/09/22), Axelsen memamerkan kegembiraannya bisa kembali berlatih di Nad Al Sheba Sports Kompleks, Dubai, Uni Emirat Arab.
“Senang bisa kembali ke NAS (Nad Al Sheba) Sports Kompleks. Bersemangat untuk bekerja keras di sini. Terima kasih telah mengundangku, selalu menyenangkan!” tulis Viktor Axelsen.
Kembalinya Viktor Axelsen untuk berlatih di Dubai jelang Denmark Open 2022, langsung banjir komentar warganet di instagram.
“Back to Padepokan Dubai,” komentar @_daa****
“Padepokan Dubai is back,” komentar @stv.****
1. Padepokan Dubai yang Berperan Besar
Tentunya sebelum Denmark Open 2022, disinyalir bahwa Viktor Axelsen akan kembali kedatangan beberapa sparring partner dari negara lain di Dubai.
Beberapa pebulutangkis yang pernah menjadi sparring partner Axelsen di antaranya Juara Dunia 2021, Loh Kean Yew, runner up Juara Dunia 2022, Kunlavut Vitidsarn, dan masih banyak lagi.
Kemampuan skuat di pelatihan Dubai yang biasa disebut warganet sebagai ‘Padepokan Dubai’ pun terbilang mengerikan dan mengancam.
Karena tak bisa dipungkiri bahwa skuat Padepokan Dubai memiliki kemampuan dan prestasi yang kian melejit sejak berlatih bersama.
Seperti ‘murid-muridnya,’ Axelsen adalah contoh nyata di mana dia menjadi tunggal putra yang sulit dikalahkan hingga saat ini.
Terakhir kali Viktor Axelsen merasakan kekalahan di luar walkover adalah pada turnamen Maret 2022, tepatnya di ajang German Open 2022.
Dalam artian lain, Viktor Axelsen hampir memenangkan seluruh kompetisi yang diikuti, mulai dari All England, Kejuaraan Dunia Bulutangkis, Kejuaraan Eropa, dan lain-lain.
Dalam sebuah wawancara yang dilansir dari laman TV2 Sport, Viktor Axelsen mengungkapkan bahwa kepindahannya ke Dubai membawa dampak penting bagi kariernya.
“Saya merasa saya berada di tempat yang baik, entah di Dubai maupun di Denmark, ini semua bekerja dengan sangat baik,” ungkap Axelsen.
“Karena yang terpenting bagi saya adalah keluarga juga bisa bekerja dengan baik dan bahagia,” sambung Viktor Axelsen.
Untuk itu, patut dinantikan kiprah Viktor Axelsen di Denmark Open 2022. Apakah dia kembali menjadi raksaksa di kampung halamannya?
2. Kontroversi Axelsen Pindah ke Dubai
Jika menilik ke belakang, Axelsen pernah membuat keputusan kontroversial untuk meninggalkan pelatihan di tim nasional bulutangkis Denmark kemudian menetap di Dubai, Uni Emirat Arab.
Alasannya adalah faktor kesehatan dan keluarga. Lantas, Viktor Axelsen mengundang banyak pebulutangkis dari negara lain untuk menjadi partner sparringnya di Nad Al Sheba Sports Complex, Dubai.
Meskipun saat ini Viktor Axelsen sedang berada di puncak karier, namun kritik atas kepindahannya ke Dubai belum berhenti hingga saat ini.
“Bagi saya itu adalah kesempatan yang harus diambil, dan saya mempertaruhkan segalanya ketika melakukannya. Saya memutuskannya atas dasar olahraga dan fokus pada keluarga,” tutur Axelsen.
“Tentu saja ada faktor keuangan dengan keputusan ini. Tetapi ini tentang menciptakan kerangka kerja yang sempurna, dan tentu saja ini sangat luar biasa karena bisa berjalan sukses,” sambungnya.
Baca selengkapnya: Jadi Sulit Dikalahkan, Viktor Axelsen Ungkap Peran Besar Padepokan Dubai