Kejutan! Tak Lagi di PBSI, Eks Partner Rinov Rivaldy Putuskan Bela Australia
INDOSPORT.COM - Andika Ramadiansyah, mantan partner Rinov Rivaldy, kini putuskan membela Australia setelah beberapa lama dirinya tak lagi di pelatnas PBSI, Cipayung, Jakarta Timur.
Hal itu sebagaimana dilansir dari penyataan Dewan Federasi Bulutangkis Dunia (BWF) asal Indonesia, Bambang Roedyanto, di twitter pribadinya pada Senin (03/10/22).
Dalam pernyataannya, Andika Ramadiansyah tak naturalisasi sendiri membela Australia, namun ada dua atlet badminton luar negeri lainnya yang berkeputusan sama.
“Andika Ramadiansyah (Indonesia), Poon Lok Yan (Hong Kong) dan Low Pit Seng (Malaysia) sekarang main utk negara Australia,” tulis Bambang Roedyanto.
Badminton Lovers beramai-ramai memberikan komentar atas keputusan Andika Ramadiansyah ke Australia pasca terdepak dari pelatnas PBSI.
"Iya, betul, liat rank Andika uda ganti bendera dari beberapa Minggu lalu," komentar @nico******
"Dulu pasannnya Mychelle dan Rinov.Tetap didukung semoga nambah berprestasi," komentar @sep******
"Ehhhhh," komentar @egh********
Melansir laman BWF, Andika Ramadiansyah akan debut membela Australia di ajang bulutangkis Sydney International 2022 (5-9 Oktober).
Dalam turnamen di Australia tersebut, Andika Ramadiansyah akan berpasangan dengan Zhe Hooi Choo di ganda putra, serta Mian Dian Nurlia di sektor ganda putri.
1. Membela Salah Satu Klub di Australia
Menulusur lebih dalam kembali, disinyalir Andika Ramadiansyah sedang membela sebuah klub bulutangkis di Sydney, Australia, bernama Pro1 Badminton Australia.
Namun apapun keputusannya soal negara yang yang dibela. Andika Ramadiansyah selalu mencintai bulutangkis dengan cara yang sama.
Karena bagaiamanapun, pebulutangkis kelahiran pada 6 Januari 1998 tersebut sudah malang-melintang dengan beragam pengalaman di berbagai level event, sehingga memori itu masih tersimpan rapi.
Seperti di junior bersama Rinov Rivaldy yang pernah runner up Italian International 2015. Pada tahun 2016 , Andika juga jadi runner up di Vietnam International 2017 dengan pebulutangkis cantik di PBSI, Angelica Wiratama.
Berganti partner dengan Mychelle Chrystine Bandaso, Andika Ramadiansyah sukses menyabet gelar juara di Singapore International 2017.
Singkat cerita, Andika Ramadiansyah harus berganti partner kembali dari Bunga Fitri Romadhini hingga Angelica Wiratama.
Sering berganti membuat Andika Ramadiansyah gagal untuk mendapatkan pencapaian yang lebih banyak. Hingga puncaknya, Andika Ramadiansyah tak lagi terdaftar jadi penghuni pelatnas PBSI pada 2022.
Andika yang jarang muncul ke publik, langsung vacuum dengan usai kejadian itu. Dia muncul dengan kabar mengejutkan soal kepindahannya membela Australia.
Turnamen badminton intrnasional pertama yang dibela Andika Ramadiansyah untuk Australia adalah di Sydney International 2022.
Sebelum Andika Ramadiansyah, ada pula Setyana Mapasa yang juga dinaturalisasi oleh Australia. Hingga berita diturunkan, belum diketahui alasan kepindahan Andika ke Australia.
2. Alasan Ade Resky Pilih Bela Azerbaijan
Sempat membela Timnas Bulutangkis Indonesia, pebulu tangkis tunggal putra Ade Resky Dwicahyo kini tampil membela Timnas Badminton Azerbaijan.
"Satu alasan karena mereka (Azerbaijan) kasih saya masuk tim nasional. Mereka tawarkan seperti ketika di Indonesia didapatkan kaya turnamen dibiayai. Alhamdulliah mereka support," jelas Ade Resky.
"Saya dulu sempat main di kejuaraan junior. Tapi untuk Pelatnas tak diambil yang diambil Chiko karena satu angkatan 98."
"Waktu itu mereka azerbaijan pelatihnya ke indonesia cari pemain berbakat. dia ambilnya saya satu," beber dia. Ade Resky pun menjelaskan keluarganya pun tidak menghalangi niatnya menjadi warga negara Azerbaijan.
Baca selengkapnya: Terungkap, Alasan Ini yang buat Pebulu Tangkis Ade Resky Pilih Bela Azerbaijan