Gara-gara Blunder, Gregoria Mariska Terdepak di Babak Pertama French Open 2022

INDOSPORT.COM – Tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung mengakui dirinya melakukan blunder yang menjadi penyebab ia akhirnya terdepak dari French Open 2022.

Sebagaimana diketahui saat ini sejumlah pebulutangkis papan atas sedang berpartisipasi di ajang French Open 2022.

Berlangsung di Stade Pierre De Coubertin, Paris, Prancis, pada 25-30 Oktober 2022 pekan ini, ajang BWF Super 750 itu pun menghadirkan sejumlah kejutan.

Beberapa pemain unggulan dan andalan sejumlah negara berguguran pada babak pertama French Open 2022.

Termasuk satu-satunya tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska yang dipaksa menelan kenyataan pahit harus mengakhiri perjuangannya lebih cepat.

Gregoria Mariska sendiri berhadapan dengan pemain non unggulan asal Amerika Serikat yakni Beiwen Zhang di babak 32 besar BWF Super 750 tersebut pada Selasa (25/10/22).

Gregoria sejatinya mampu memenangkan pertandingan di gim pertama kala jumpa dengan Beiwen Zhang. Namun dominasinya tak bisa ia lanjutkan di gim kedua dan ketiga.

Hingga akhirnya, Gregoria Mariska kalah lewat rubber games dengan skor 21-13, 18-21 dan 18-21 atas Beiwen Zhang.

Setelah pertandingan, kekasih penyanyi Indonesia Mikha Angelo itu pun membeberkan alasannya takluk di turnamen bergengsi ini.

Salah satunya ialah Gregoria Mariska mengakui dirinya melakukan blunder saat berhadapan dnegan Beiwen Zhang di babak 32 besar French Open 2022.

1. Akui Tertekan di French Open 2022

Kepada tim Humas dan Media PBSI, Gregoria Mariska mengaku dirinya sangat kecewa dengan penampilannya sendiri.

Ia juga mengaku bahwa penampilannya jauh dari ekspektasi yang telah ia bayangkan.

“Jujur saya sangat kecewa baik dari segi penampilan maupun hasil. Dari segi penampilan, hari ini jauh seperti apa yang saya harapkan,” kata Gregoria.

Lebih lanjut, tunggal putri Indonesia itu mengaku memang mampu bermain apik di gim pertama, namun setelah itu permainannya menurun.

“Pada gim pertama saya sejatinya bisa mengendalikan permainan dan sayang gim kedua permainan saya menurun,” ucapnya.

Gregoria Mariska mengatakan bahwa dirinya sangat ingin menang. Namun ambisinya ternyata menjadi blunder dan membuat ia merasa tertekan dan malah tak bisa mengontrol permainan.

“Pada laga ini keinginan menang saya sangat tinggi, mungkin hal itu membuat saya tertekan dan bermain jauh seperti apa yang diharapkan,” tukas Gregoria.

“Saya sendiri tidak grogi menghadapi pertandingan ini. Hanya memang karena punya keinginan menang yang tinggi dan saya malah tidak bisa me-manage hal itu dengan baik,” jelasnya.

Kekalahan ini pun membuat Gregoria Mariska gagal lolos ke 16 besar, dan membuat Indonesia berjuang tanpa wakil tunggal putrinya di French Open 2022.

Di sisi lain, setelah mengalahkan Gregoria Mariska, Beiwen Zhang akan berhadapan dengan lawan sengit yakni Carolina Marin selaku unggulan keempat di 16 besar French Open 2022.

Sumber: PBSI