Banyak Pelatih Bulutangkis Indonesia Terancam Pergi, Netizen Langsung Semprot PBSI
INDOSPORT.COM – Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) mendapatkan banjir kritik pedas dari netizen dan Badminton Lovers menyusul adanya kabar beberapa pelatih Indonesia terancam pergi dan diincar negara lain.
Sebagaimana diketahui, saat ini PBSI tengah menjadi sorotan menyusul jebloknya performa pebulutangkis Indonesia terutama di Denmark Open dan French Open 2022.
Tak hanya itu, kondisi mental pemain serta banyaknya atlet yang cedera pun turut membuat netizen kesal karena sports science Indonesia dirasa tak berjalan secara maksimal.
Kemudian netizen semakin dibuat kesal setelah mendengar kabar bahwa ada beberapa pelatih bulutangkis Indonesia yang terancam pergi dan direkrut oleh negara lain.
Hal ini awalnya diketahui dari cuitan Ainur Rohman selaku jurnalis olahraga ternama Indonesia di akun Twitter pribadinya pada Selasa (2/11/22) lalu.
Dalam cuitannya, Ainur Romhman mengatakan bahwa Timnas Korea Selatan dikabarkan bakal merekrut pelatih sektor tunggal dari Indonesia.
Begitu juga dengan Malaysia yang berencana memboyong pelatih dari Tanah Air.
Lalu laman BHarian Sports sempat melaporkan bahwa Asosiasi Bulutangkis Malaysia (BAM) bakal membawa pelatih sektor ganda yang kini masih menjabat di PBSI untuk membantu Rexy Mainaky di Negeri Jiran.
Sontak kabar ini pun membuat netizen, khususnya Badminton Lovers Indonesia dibuat kesal dengan PBSI karena beberapa hal.
Salah satunya ialah Badminton Lovers Indonesia menilai bahwa PBSI tak serius membantu atlet untuk berkembang, salah satunya memfasilitasi hal dasar seperti pelatih.
1. PBSI Bikin Badminton Lovers Mencak-mencak
Selain itu Badminton Lovers semakin kesal karena adanya rencana PBSI menggelar turnamen kecil jelang BWF World Tour Finals 2022 pada Desember mendatang.
Netizen yang juga Badminton Lovers menilai bahwa event tersebut bukanlah sebuah urgensi yang pantas diadakan, mengingat banyaknya atlet yang cedera serta masih adanya slot pelatih yang kosong.
Sedangkan Asosiasi maupun Federasi Bulutangkis negara lain mulai sibuk mencari pelatih yang kompeten dan menyibukkan diri untuk berbenah.
Namun nyatanya PBSI bukannya melakukan evaluasi besar-besaran dan mengisi posisi pelatih yang masih kosong, namun malah mengadakan turnamen kecil.
Padahal, jadwal bulutangkis 2023 sangat padat karena banyaknya turnamen yang mulai kembali digelar pasca Covid-19, sekaligus sebagai ajang mempersiapkan diri untuk Olimpiade 2024.
Netizen pun tak mau peristiwa Olimpiade 2012 terulang lagi, yang menjadi periode kelam bagi bulutangkis Indonesia karena tak meraih satu gelar pun. Berikut deretan cuitan kekesalan Badminton Lovers kepada PBSI.
“langsung gue tag aja lah ya @INABadminton tolong sampein ke pengurus ama ketua lo itu ya lo nih mikirin 2024 gak sih? apa emang udah ga ada target emas? mau ngulang 2012? gak usah nuntut atlet berprestasi terus tapi memfasilitasi hal dasar kayak pelatih aja SUSAH!” @tx*******
“udah berapa lama anak2 MS ga punya pelatih utama? normal gak kayak gitu???? lo pikir bang aboy bisa terus-terusan handle sendirian? dia aja gak lo angkat2 statusnya jadi pelatih utama. mikir anjir mikir pake otak yang udah dikasih Tuhan buat kalian!” @tx*****
“atlet banyak cedera bukannya kasih follow up kasih treatment yang layak malah ngide mau bikin funmatch. mau eksploitasi atlet lo sendiri? liat gak mentalitas atlet2 lo yang naik turun dilapangan itu? psikolog yg disediain federasi itu udah maksimal atau sekedar formalitas?” @tx*******
“negara lain udah berbenah, karena punya target yang harus dipenuhi. lo ngapain? kalo masih kayak gini, gak usah lah ngasih atlet2 yg berangkat ke paris 2024 nanti target, lo aja gak memfasilitasi mereka dengan LAYAK” @tx*******
“Sepertinya kalau nanti 2024 nasibnya kyk 2012 ya gak usah heran lagi. Federasinya aja kerja setengah niat. Pelatih masih kosong terus gak full pdhl negara lain lagi sibuk cari pelatih oke, yg cedera makin banyak numpuk, belum lagi masalah mentalnya” @st******
“Urgensi fun match pas atletnya banyak yg cedera hingga butuh recovery & ada atlet yg mau ikut WTF itu apaan ya?? Mending urusin sirnas aja. Kalau mau funmatch, balikin tuh Superliga. Mentang-mentang udah gak jadi sponsor tapi legasinya dibuang gitu aja” @st******
“negara lain: merekrut pelatih dari sana sini PBSI: Kalau mereka tanding di Jakarta untuk sebuah laga, mau pada nonton ga ya kalian para pencinta bulutangkis?” @sb*****
“klo diliat dari pencapaiannya, kayaknya emang mau nambah buruk” @az*****
“To the point langsung, mantap, gas kan aja para BL, mulai meresakan ijo ini, negara lain sibuk rekrut pelatih buat persiapan 2024 , tetangga saja dh ada kabar rekrut tony Gunawan/pelatih Korea Selatan” @ba******