Masih Nirgelar, ‘Titisan’ Lee Chong Wei Rawan Tergusur Jawara Indonesia Masters 2022
INDOSPORT.COM – Tunggal putra yang digadang-gadang sebagai penerus Lee Chong Wei, Ng Tze Yong, terancam digusur oleh jawara Indonesia Masters Super 100, Leong Jun Hao, sebagai pemain nomor 1 di Malaysia.
Leong Jun Hao, pemain berusia 23 tahun, pernah diramalkan bakal menjadi bintang baru setelah dia berhasil memenangkan Asian Junior Championships 2017 di Jakarta.
Ng Tze Yong, merupakan junior Leong Jun Hao di tim nasional Malaysia. Lajunya cukup pesat tahun ini dengan meraih medali perak tunggal putra dan meraih medali emas tim beregu campuran Commonwealth Games pada Agustus lalu.
Kendati demikian, pemain 22 tahun itu masih tertatih-tatih meniti kariernya di BWF World Tour musim ini. Dia paling jauh hanya mampu mencapai babak 16 besar di sejumlah turnamen yang diikuti.
Semuanya pun beruah ketika Leong Jun Hao memenangkan gelar di Malang, tepatnya di ajang Indonesia Masters Super 100 dengan mengalahkan rekan senegaranya, Cheam June Wei, di final.
Di sisi lain, Ng Tze Yong yang diharapkan bisa meraih gelar di turnamen serupa justru tersingkir di babak 16 besar setelah masuk lewat jalur kualifikasi.
“Saya merasa sangat lega sekali bisa memenangkan Indonesia Masters. Saya (sudah lama) tidak bisa memenangkan gelar dan itu menyulitkan saya dan sekarang saya merasa bebas dan jauh lebih santai,” kata Jun Hao dilansir dari The Star.
“Beberapa tahun terakhir sangat membuat frustrasi. Ng Tze Yong sebenarnya junior saya dan dia baik-baik saja dan begitu juga yang lain,” terangnya. .
Dengan BAM kini mulai mengidentifikasi pemain yang akan diikutikan ke turnamen internasional dan Olimpiade 2024, Leong Jun Hao pun semakin percaya diri bisa termasuk di dalamnya.
“Sekarang, saya memiliki keyakinan diri bahwa saya bisa melakukan yang lebih baik tetapi saya harus terus bekerja keras untuk konsisten dengan hasil saya,” sambung Leong Jun Hao.
1. Bahrain International Challenge Jadi Penentu?
“Saya ingin membuktikan bahwa saya masih salah satu yang terbaik di BAM dan berharap bisa memperkecil jarak antara saya dan Tze Yong,” tandasnya.
Leong Jun Hao dijadwalkan akan bermain di Bahrain International Challenge (29 November – 4 Desember) untuk mendongrak peringkat dunianya yang saat ini berada di posisi ke-72.
Turnamen Bahrain International Challenge sendiri akan bertambah aroma rivalitasnya karena akan diikuti tunggal putra nomor 5 dunia, Anders Antonsen, dari Denmark.
Menurut data dari BWF Tournament Software, Antonsen yang jadi unggulan pertama bukan satu-satunya pemain top dunia yang akan ambil bagian di ajang tersebut.
Bahkan, unggulan kedua dihuni oleh Ng Tze Yong, disusul wakil India Sai Praneeth, Misca Zilberman (Israel), dan Parupalli Kashyap (India).
Ng Tze Yong didaftarkan bertanding di Bahrain International Challenge jika dia gagal memetik hasil maksimal di Australian Open (15-20 November) pekan depan.
Di sisa turnamen BWF World Tour 2022 ini, Ng Tze Yong memang butuh banyak poin untuk menaikkan peringkat dunianya yang saat ini di posisi ke-34.
Dengan peringkat dunianya naik hingga akhir tahun nanti, Ng Tze Yong punya kans besar otomatis lolos ke turnamen Super 1000 seperti Indonesia Open, Malaysia Open, All England dan China Open tahun depan.
Sumber: The Star, BWF Tournament Software