Australian Open: Jadi Korban Sakit Hati Putri KW, Pebulu Tangkis Malaysia Langsung Curhat Sedih
INDOSPORT.COM – Pebulutangkis Malaysia, Soniia Cheah Su Ya, langsung unggah pesan sedih usia jadi korban sakit hati Putri Kusuma Wardani di babak 32 besar Australian Open 2022.
Sekadar diketahui, Soniia Cheah menjadi salah satu tungal putri yang cukup rajin terpapar cedera. Pada 2013 lalu, dia pernah mengalami cedera Achilles.
Cedera itu membuat Soniia Cheah harus menepi cukup lama, kurang lebih selama tiga tahun. Meski demikian, Soniia Cheah bisa bangkit pada 2016.
Soniia Cheah pun bisa membuktikan diri bahwa dia tetap menjadi tunggal putri nomor satu Malaysia, yang membuatnya sukses tampil di Olimpiade Tokyo 2020 pada Juli-Agustus 2021 lalu.
Sayangnya cedera kembali menghampiri pebulu tangkis Malaysia berusia 29 tahun tersebut saat menghadapi Ratchanok Intanon. Cedera kembali membuatnya menepi dari lapangan lagi.
Sempat banting setir menjadi pebinis kuliner di Malaysia, akhirnya Soniia Cheah bisa comeback di Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2022 pada Agustus lalu.
Asa terbuka lebar saat dia bisa menumbangkan Putri Kusuma Wardani (Putri KW) di babak pertama meskipun akhirnya harus terjegal dari Chen Yu Fei
Kini, Soniia Cheah berpartisipasi di turnamen keempatnya setelah comeback, yakni di Australian Open 2022 yang digelar pada 15-20 November.
Sayangnya, misi untuk segera mengakhiri kering prestasi sejak 2016, harus pupus lantaran pebulu tangkis cantik Malaysia itu langsung tumbang di babak 32 besar Australian Open 2022.
Bertanding pada Rabu (16/11/22) di Quay Centre, Sydney Olimpic Park, Sdyney, Soniia Cheah jadi korban ‘sakit hati’ Putri Kusuma Wardani (Putri KW) sukses revans di pertemuan keduanya.
1. Tulis Curhatan Sedih Soniia Cheah
Hasil di Australian Open 2022 itu membuat Putri Kusuma Wardani lolos ke babak 16 besar, dan akan berhadapan dengan pemain unggulan keempat asal Jepang, Nozomi Okuhara.
Putri KW berkesempatan untuk meraih gelar keduanya di tahun ini setelah Orleans Masters yang merupakan turnamen bulutangkis Super 100.
Sebaliknya, hasil itu terasa menyakitkan bagi Soniia Cheah yang belum bisa mengakhiri perjuangannya di tahun ini dengan hasil manis.
Meski demikian, pebulutangkis Malaysia berusia 29 tahun itu mengaku bahwa dia tak akan menyerah dengan kehidupannya.
Curhatan itu sebagaimana dilansir dari instagram feed Soniia Cheah yang disinyalir diunggah usai kekalahannya atas Putri Kusuma Wardani di babak 32 besar Australian Open 2022.
“Tidak ada akhir, tidak ada awal. Yang ada hanyalah semangat hidup. Saya bekerja dalam ketidakpastian. Saya melakukan apa yang saya bisa, saya memberikan apa yang saya miliki,” tulis Soniia Cheah.
Ungkapan menyakitkan Soniia Cheah Su Ya usai kalah dari Putri KW di Australian Open 2022 itu, langsung banjir komentar badminton lovers.
“Kamu yang terbaik, comeback stronger,” komentar @kare*****
“Tetap semangat mbak Soniia,” komentar @arie******
“Tetap semangat,” komentar @am88****
Sumber: Instagram @soniiac.suya_official