Malaysia Open NaiK Kasta Tahun Depan, Hadiah Lebih Besar dari Indonesia Open?

INDOSPORT.COM – Naiknya turnamen BWF World Tour Malaysia Open ke level Super 1000 tahun depan juga berimbas naiknya hadiah uang yang disediakan panitia penyelenggara.

Bahkan, Malaysia Open 2023 menjanjikan hadiah uang lebih besar dari Indonesia Open, turnamen Super 1000 yang selama ini jadi idaman para pebulutangkis dunia.

Seperti diketahui, Malaysia Open akan menandai dimulainya BWF World Tour 2023. Turnamen ini dijadwalkan digelar pada 10-15 Januari tahun depan.

Ini sekaligus akan menjadi ajang debut Malaysia Open dipertandingkan sebagai turnamen Super 1000, setelah sebelumnya masih di level 750 hingga Juni 2022 kemarin.

Dengan demikian, Malaysia Open tahun depan bakal setara dengan ajang Indonesia Open, yang lebih dulu naik level pada 2018 lalu meski sudah digelar sejak 1982 silam.

Selain itu, Malaysia Open musim depan nantinya juga akan setara dengan dua ajang bergengsi lainnya di Super 1000, yakni All England dan China Open.

Naiknya level Malaysia Open tidak hanya meningkatkan popularitas turnamen tersebut namun juga menawarkan hadiah besar kepada para pebulutangkis dunia.

Melansir dari Badminton Blah Blah di akun Instagram, turnamen yang akan digelar di Kuala Lumpur ini menjanjikan hadiah uang totalnya mencapai 1.250.000 dolar AS atau setara dengan Rp19,6 miliar.

Angka tersebut bisa dibilang jadi hadiah terbesar dalam sejarah turnamen bulutangkis yang digelar BWF sejauh ini.

1. Hadiah Uang Turnamen BWF World Tour Super 1000 Tahun Depan

Sebelumnya, hadiah terbesar tersedia di ajang Indonesia Open, yakni sebesar 1.200.000 dolar AS atau setara dengan Rp18,8 miliar pada edisi 2022.

Sedangkan turnamen tertua di dunia All England di tahun yang sama hanya menawarkan hadiah 1 juta dolar AS atau setara dengan Rp15,7 miliar.

Namun demikian, menurut data BWF, seluruh turnamen BWF World Tour Super 1000 akan menyediakan hadiah uang yang sama yakni 1,25 juta dolar AS atau setara dengan Rp19,6 miliar.

Hal ini juga berlaku pada China Open yang tahun ini terpaksa dibatalkan oleh BWF lantaran angka COVID-19 yang masih tinggi di negara tuan rumah.

Sebelumnya, Sekjen BWF Thomas Lund, juga mngonfirmasi naiknya hadiah uangnya ini adalah komitmen BWF utuk meningkatkan peningkatan status bulu tangkis secara global.

“Ini memungkinkan kami untuk berkomitmen pada hadiah uang yang lebih tinggi, liputan yang lebih luas di televisi dan online,” ujar Thomas Lund dalam pernyataan resmi.

Kalender BWF World Tour tahun 2023 dan 2024 menghadirkan 31 turnamen, yang mencakup Final Tur Dunia BWF akhir tahun dan sejumlah turnamen Super 1000, Super 750, dan Super 500 yang ditingkatkan.

Pada 2023, terdapat dua event penting yakni Piala Sudirman yang digelar di China dan Kejuaraan Dunia Bulutangkis di Denmark. Dua event ini termasuk dalam perhitungan poin untuk kualifikasi Olimpiade Paris 2024.

Kualifikasi Race to Paris Olympic sendiri akan dimulai pada 1 Mei 2023 hingga 28 April 2024. Daftar peringkat Race to Paris dirilis 30 April 2024 untuk menentukan daftar awal kualifikasi.

Piala Sudirman 2023 menjadi turnamen bergengsi pertama yang memenuhi syarat dalam periode tersebut.