Jelang BWF World Tour Finals 2022, Apriyani/Fadia Beri Wejangan Ampuh untuk Kejurnas PBSI
INDOSPORT.COM - Ganda putri Indonesia, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti memberikan julukan ampuh untuk peserta Kejuaraan Nasional (Kejurnas) PBSI jelang BWF World Tour Finals 2022.
Diketahui PBSI akhirnya kembali menggelar ajang Kejurnas PBSI 2022 usai turnamen tersebut sempat vakum selama dua tahun.
Ajang Kejurnas PBSI 2022 akan berlangsung di Pelatnas PBSI, Cipayung, Jakarta Timur, pada 12-17 Desember mendatang.
Kejurnas PBSI akan diikuti oleh 628 peserta dari 26 pengurus provinsi PBSI dan 21 klub di Tanah Air akan bersaing dalam kejurnas yang terbagi ke dalam nomor beregu dan individu.
Khusus bagi pemenang individu berhak mengikuti seleksi nasional (seleknas) untuk mengamankan tiket Pelatnas PBSI 2023.
Ajang Kejurnas PBSI 2022 sendiri bergulir setelah ajang BWF World Tour Finals 2022, yang berlangsung 7-11 Desember 2022 di Bangkok, Thailand.
Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti selaku ganda putri nomor satu Indonesia turut memberikan motivasi bagi seluruh peserta Kejuaraan Nasional PBSI 2022.
Yakni Apriyani/Fadia memberikan wejangan berupa para peserta untuk tampil maksimal agar peluang menjadi penghuni pelatnas semakin besar.
Selain itu, pasangan ganda putri ranking 14 dunia itu mengatakan bahwa para pemain harus bisa mengontrol emosi saat tampil.
Apriyani/Fadia yang tampil di BWF World Tour Finals 2022 juga berharap seluruh peserta bisa tampil solid dalam Kejurnas PBSI 2022 yang berlangsung pada 12-17 Desember.
1. Wejangan dari Apriyani/Fadia
"Main saja yang terbaik di setiap pertandingan, yang penting harus bisa kontrol emosi dan fokus," kata Fadia saat ditemui di Pelatnas PBSI Cipayung, sebagaimana dilansir dari Antara.
Apriyani menambahkan bahwa ajang Kejurnas 2022 merupakan salah satu agenda penting, sehingga kesempatan tersebut harus dimanfaatkan dengan baik.
"Kejurnas sangat penting untuk melangkah ke pelatnas,” kata pasang Fadia tersebut.
“Jadi bagi yang ikut kejurnas harus benar-benar memanfaatkan peluang yang sangat luar biasa ini untuk bergabung ke pelatnas," tambah Apriyani.
Sekadar informasi, Kejurnas PBSI 2022 menawarkan total hadiah Rp1,1 miliar dengan rincian kejuaraan beregu sebesar Rp800 juta, sedangkan pada nomor individu mencapai Rp300 juta.
Lewat turnamen yang sebelumnya sempat absen karena pandemi itu, PBSI berharap para peserta tidak hanya tergiur dengan besaran hadiah. Namun juga punya motivasi ekstra agar bisa bergabung ke dalam susunan timnas di Pelatnas Cipayung.
Rionny Mainaky selaku Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PBSI mengatakan hal tersebut berkaitan dengan salah satu tujuan Kejurnas PBSI 2022 yang menekankan pencarian bibit atlet sebagai upaya regenerasi pemain nasional.
Rionny menjelaskan khusus pemenang dari nomor individu Kejurnas PBSI 2022 berhak mengikuti program lanjutan yaitu seleknas yang juga berlangsung di Pelatnas Cipayung selama tiga hari pada 19-21 Desember.
Selain pemenang kejurnas, peserta lainnya juga berpeluang bersaing pada seleknas berbekal peringkat dan perolehan poin dari turnamen dalam negeri.
"Kami memang sedang mempercepat proses regenerasi yang sempat terhambat karena pandemi COVID-19. Salah satunya dengan melihat aksi-aksi atlet muda potensial di kejurnas," ujar Rionny Mainaky.