Menakjubkannya Alex Lanier, Pebulu Tangkis Putra Prancis yang Masuk Nominasi BWF Awards 2022

INDOSPORT.COM – Mari mengenal Alex Lanier, pemain putra bulutangkis asal Prancis yang menempati ranking satu dunia kategori junior hingga sukses masuk nominasi BWF Awards 2022.

BWF Awards 2022 merupakan ajang penghargaan bagi para atlet atlet bulutangkis yang bermain baik sepanjang tahun 2022. 

Nominasi dipilih berdasarkan indikator penilaian tertentu, kemudian pemenang diumumkan pada Senin (06/12/22).  Salah satu yang masuk nominasi adalah Alex Lanier, pebulu tangkis putra Prancis.

Mari membahas siapa sosok Alex Lanier! Tentu bukan rahasia jika saat ini kekuatan bulutangkis memang sudah cukup merata di hampir berbagai penjuru dunia. Negara-negara kuda hitam mulai muncul menetaskan para bintang mematikan.

Menurut rilis ranking terbaru Federasi Bulutangkis Dunia (BWF) per Selasa (06/12/22), kejutan lain datang dari lima sektor, di mana para pemuncak ranking junior justru didominasi dari negara Eropa.

Seperti di sektor ganda campuran, di mana pebulu tangkis putri Serbia yang berusia 17 tahun, Andjla Vitman, mampu menjadi pemuncak ranking dengan raihan 14.330 poin.

Kemudian di sektor ganda putra, ada Christian Faust Kjaer dari Denmark yang menempati ranking satu ganda putria junior.

Pebulu tangkis itu mengangkangi dua jagoan Indonesia, Muhammad Purta Erwiansyah dan Patra Harapan Rindorindo, yang berada di ranking dua.

Lantas tunggal putra Prancis, Alex Lanier sang nominasi BWF Awards 2022, berhasil menjadi ranking satu dunia junior di atas Sankar Muthusamy (India) dan Alwi Farhan (Indonesia).

Alex Lanier yang berusia 17 tahun berhasil mengumpulkan 17.600 poin, berkat beragam pencapaiannya sepanjang penampilan. Intip profil dan prestasi Alex Lanier.

1. Profil dan Prestasi Alex Lanier

Alex Lanier lahir di Caen, Prancis, pada 26 Januari 2005. Melansir laman Actu France, Alex Lanier mulai bermain bulutangkis pada usia tiga tahun dan bergabung dengan klub bulutangkis Dives-sur-Mer.

Kemudian pada tahun 2019, rival sengit Alwi Farhan tersebut keluar dari klub Dives-sur-Mer untuk berkompetisi di divisi antarklub di negaranya, Prancis.

Pada tahun 2020, Alex Lanier kemudian bergabung dengan tim nasional bulutangkis negaranya meki masih menginjak 15 tahun.

Bahkan tak main-main, di usianya yang masih belia, Alex Lanier sudah aktif terjun ke turnamen bergengsi dengan mencapai tiga final.

Alex Lanier mampu memenangkan gelar internasional pertamanya di Lithuania International 2021. Saat itu, dia bisa mengalahkan pebulu tangkis Kanada, B.R Sankeerth.

Usai keberhasilan itu, dia merasa tidak puas diri. Alex Lanier kembali menjajaki partai final Latvia International 2021 meskipun harus puas sebagai runner-up usai kalah dari Meiraba Luwang Maisnam.

Alex Lanier kembali bangkit dengan menjuarai Italia International 2021 dan mengalahkan Jan Louda dengan pertarungan cukup sengit di final.

Dengan mencapai tiga final turnamen pada 2021, Alex Lanier rupanya tidak puas begitu saja. Bahkan teranyar, pebulu tangkis Prancis itu bisa mencetak sejarah mentereng.

Alex Lanier baru saja menjuarai ajang BWF Tour pertamanya sepanjang karier di ajang Canada Open 2022 yang berlangsung 27 September-2 Oktober di Calgary. 

2. Masuk Nominasi BWF Awards 2022

Alex Lanier baru saja menjuarai ajang BWF Tour pertamanya sepanjang karier di ajang Canada Open 2022 yang berlangsung 27 September-2 Oktober di Calgary.

Saat itu, Alex Lanier sukses menumbangkan pebulu tangkis Jepang, Takuma Obayashi di babak final dengan rubber game 21-12, 12-21, 21-13.

Puncaknya, Alex Lanier pun berhak dinominasikan di ajang prestisius BWF Awards 2022 yang digelar pada Senin (05/12/22) di Bangkok, Thailand.

Pebulu tangkis berusia 17 tahun, Alex Lanier, masuk nominasi BWF Awards 2022 untuk kategori Eddy Choong Most Promosing Player 2022.

Alex Lanier bersaing bersama dua pebulu tangkis ternama lainnya untuk penghargaan ini, yakni Kodai Naraoka (Jepang) dan Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati (Indonesia).

Alex Lanier terpilih sebagai salah satu nominasi lantaran menjadi pemain muda yang dianggap memiliki performa impresif dan menjanjikan pada tahun 2022.

Meski trofi pada akhirnya dimenangkan pebulu tangkis Jepang, Kodai Naraoka, tetapi bisa masuk nominasi pun menjadi hal yang membanggakan bagi Alex Lanier.

Bukan tidak mungkin Alex Lanier suatu saat bisa naik podium untuk menerima penghargaan BWF Awards yang memang biasanya diadakan tiap tahun sebelum World Tour Finals.

Tak pelak sebagaimana dilansir dari unggahan twitter @badminton_fess, banyak badminton lovers yang terkesan dan mmeberikan ucapan selamat kepad Alex Lanier.