Pelatih Indonesia Sulap The Next Leo/Daniel dari Singapura Tembus Ranking 1 Dunia
INDOSPORT.COM – Pelatih asal Indonesia, Paulus Firman sukses menyulap The Next Leo/Daniel dari Singapura yakni, Nge Joo Jie/Johann Prajogo berhasil duduki peringkat 1 dunia.
Pasangan Nge Joo Jie/Johann Prajogo berhasil menduduki singgasana peringkat satu ganda putra junior di ranking BWF per Selasa (27/12/22) kemarin.
Nge/Johann berhasil naik dua strip ke peringkat pertama, sekaligus lengserkan wakil Indonesia Muh Putra Erwiansyah/Patra Harapan Rindorindo yang semula di posisi teratas.
Peningkatan performa Nge/Johann tentu juga tak lepas dari didikan para pelatih, termasuk Paulus Firman dan beserta dukungan dari Asosiasi Bulutangkis Singapura (SBA).
Ya, Paulus Firman yang berasal dari Indonesia, kini menjadi pelatih ganda di Singapura dan meneken kontrak selama dua tahun, usai hengkang dari Asosiasi Bulutangkis Malaysia (BAM) pada September lalu.
Paulus Firman yang memiliki andil menyulap Nge/Johann sebagai The Next Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin yang pernah menduduki peringkat 1 di ganda putra junior itu turut mengapresiasi perjuangan anak didiknya.
Menurutnya, Nge Joo Jie/Johann Prajogo memiliki potrensi besar terutama dalam teknik permainan yang terus diasah hingga saat ini.
“Mereka (Nge/Johann) memiliki potensi besar untuk menjadi pasangan ganda putra yang kuat untuk Singapura,” kata Paulus Firman, dilansir dari Straitstimes.
“Mereka memiliki kekuatan dan kecepatan dalam melakukan serangan, dan masih dapat meningkatkan akurasi pukulan, kualitas pertahanan, fokus dan aspek mental mereka selama latihan dan turnamen,” tambahnya.
Selain itu, wajar saja jika Nge Joo Jie/Johann Prajogo yang merupakan anak didik Paulus Firman berhasil melengserkan Putra/Patra, dan mengikuti jejak Leo/Daniel yang pernah menduduki peringkat 1 dunia pada 2019.
1. Nge Joo Jie/Johann Prajogo Punya Catatan Mentereng
Nge Joo Jie/Johann Prajogo sendiri telah dipasangkan sejak berusia 15 tahun, dan mencatatkan sejarah sebagai wakil Singapura kedua yang berada di peringkat 1 di ranking BWF, setelah Yeo Jia Min di tunggal putri junior pada 2017.
Tercatat, Nge/Johann meraih dua gelar sekaligus di bulan Juni 2022, yakni di ajang Bulgaria Junior Open Championship dan Kroasia Valamer Junior Open 2022.
Empat bulan kemudian tak terkalahkan dalam empat duel saat Singapura finis di posisi ke-18 di nomor beregu Kejuaraan Dunia Junior 2022 di Spanyol.
Pasangan muda asal Singapura itu juga mencapai babak perempat final di nomor individu Kejuaraan Dunia Junior 2022 usai kalah dari China Xu Huayu/Zhu Yijun, dan sejumlah pencapaian lainnya.
Mulai tahun 2023, Nge Joo Jie/Johann Prajogo bakal naik kasta dan tak akan bermain lagi di kompetisi level junior.
Saat ini Nge/Johann berada di peringkat ke-196 di level senior ranking BWF per Selasa, 27 Desember 2022 kemarin.
Nge Joo Jie sendiri mengatakan bahwa dirinya merasa terhormat bisa menciptakan sejarah untuk Singapura di BWF.
“Merupakan suatu kehormatan bagi kami untuk menciptakan sejarah bagi tim Singapura, dan kami tak akan bisa melakukannya tanpa bantuan rekan satu tim, pelatih, teman dan keluarga kami,” kata Nge Joo Jie.
Sementara Johann Prajogo mengatakan bahwa mereka bakal berjuang keras demi bisa mewakili Singapura di tahun depan.
“Tujuan kami adalah mewakili Singapura di turnamen bergengsi pada tahun 2023, dan mencetak lebih banyak prestasi di masa depan,” tambahnya.