Dominasinya Diruntuhkan Bocah Ajaib Thailand, Viktor Axelsen: Belum Rejeki

INDOSPORT.COM – Dominasi di sektor tunggal putra oleh Viktor Axelsen runtuh dari bocah ajaib Thailand, Kunlavut Vitidsarn di India Open 2023.

Viktor Axelsen menjadi pemain tunggal putra yang kerap menjadi momok pebulutangkis lainnya. Sebagaimana dalam beberapa turnamen belakangan ini.

Namun, siapa sangka dominasi Viktor Axelsen di sektor tunggal putra bakal hancur lebur di tangan Kunlavut Vitidsarn di babak final India Open 2023.

Kendati pecah rekor kalah untuk pertama kalinya dalam delapan final, Viktor Axelsen mengungkapkan ini bukan rezekinya dan Kunlavut memang pantas mendapatkan gelar juara.

“Secara keseluruhan ini bukan hari terbaik saya. Saya ingin mengucapkan selamat kepada Kunlavut atas kemenangannya,” ungkap Axelsen, dilansir Badminton Talk.

“Dia memainkan permainan yang hebat. Serangan saya bukanlah yang terbaik kali ini dan saya harus melakukan dengan maksimal lain kali,” sambungnya.

Sementara itu, Kunlavut Vitidsarn berhasil meraih kemenangan perdananya atas Viktor Axelsen di pertemuan ketujuh dua pebulutangkis ini.

Final terakhir keduanya sebelum di India Open 2023 adalah di Kejuaraan Dunia 2022. Di mana Axelsen berhasil meraih juara usai mengalahkan Kunlavut dengan skor telak 21-12, 21-8.

Viktor Axelsen turut mengakui pecah telurnya Kunlavut atas dirinya di babak final India Open 2023. Pebulutangkis Denmark itu menyebut Kunlavut memang layak untuk menjadi juara.

“Terakhir kali saya bertemu dengannya saya menang, tapi hari ini berbeda, dia pantas untuk menang. Saya harus terus bekerja keras dan semoga lain kali saya bisa menang atas dia,” imbuh Axelsen.

1. Kalah Tak Mengapa Bagi Axelsen

Sementara itu, kekalahan di India Open dari Kunlavut Vitidsarn menjadi kekalahan perdana Viktor Axelsen di turnamen bulutangkis musim 2023.

Sebelumnya, kekalahan terakhir pebulutangkis Denmark itu terjadi di musim 2022 di turnamen Denmark Open. Di mana Axelsen dikalahkan Loh Kean Yew dalam dua gim.

Tunggal putra nomor satu dunia ini telah mencatatkan rekor gemilang dengan meraih tujuh gelar juara di sepanjang musim 2022.

Yakni di ajang Kejuaraan Eropa, Indonesia Masters, Indonesia Open, Malaysia Open, Kejuaraan Dunia, French Open dan BWF World Tour Finals.

Sementara itu, Viktor Axelsen turut buka suara terkait kekalahannya dari Kunlavut Vitidsarn di turnamen super 750, India Open 2023, bahwa kalah merupakan hal yang biasa.

“Ini alami, kadang-kadang kalah itu baik. Ini akan membuatmu semakin kuat dan selalu bekerja keras dan ini memotivasimu. Jadi kesulitan adalah hal yang baik dan selalu hadir di setiap pekerjaan,” kata Axelsen.

“Ini adalah kompetisi bulutangkis, meski pun saya telah melakukan dengan baik di banyak final terakhir, Anda tidak dapat berharap bahwa saya terus menang,” imbuhnya.

“Saya berusaha untuk melakukan yang terbaik setiap saat, tetapi sayangnya hari ini bukan hari saya, ini adalah waktu untuk Kunlavut,” pungkas pebulutangkis Denmark itu.

Sementara itu, Viktor Axelsen resmi absen di ajang Indonesia Masters 2022 karena alasan ingin beristirahat usai tampil di dua turnamen India Open dan Malaysia Open.

Dengan ini, turnamen terdekat yang kemungkinan akan diikuti Axelsen adalah All England yang rencananya akan digelar pada 14-19 Maret 2023.

Sumber: Badminton Talk