Thailand Masters 2023: Herry IP Ambil Hikmah di Balik Cedera 'Horor' Daniel Mathin

INDOSPORT.COM - Sukses meraih gelar juara Thailand Masters 2023 dengan taktik anyar, pelatih ganda putra Indonesia, Herry IP mengambil hikmah di balik cedera Daniel Marthin.

Pasangan ganda putra Indonesia, Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin baru saja meraih titel juara di ajang Thailand Masters 2023.

Babak final Thailand Masters 2023 dihelat di Nimibutr Arena, Bangkok, Minggu (5/2/23). Leo/Daniel menantang pasangan Chinese Taipei, Su Ching Heng/Ye Hong Wei.

Leo Rolly Carnando mengaku sempat terjangkit flu di Thailand Masters 2023, sementara Daniel Marthin mengalami pembengkakan di telapak kaki kirinya.

Dengan segala keterbatasan itu, Leo/Daniel justru berhasil mengalahkan Su Ching Heng/Ye Hong Wei dalam pertandingan dua set.

Sejak awal, Leo/Daniel tak memberikan kesempatan lawannya untuk menyerang. Pasangan berjuluk The Babies itu pun menang dengan skor 21-16, 21-17.

Cedera dan masalah kesehatan yang menyelimuti Leo/Daniel, barangkali adalah efek karena The Babies maraton mengikuti empat turnamen dalam satu bulan terakhir.

Mereka telah bertanding di Malaysia Open, India Open, Indonesia Masters, dan terakhir di Thailand Masters 2023. Dua turnamen terakhir diganjar dengan gelar juara.

Herry IP mengaku bersyukur Leo/Daniel bisa naik podium tertinggi lagi di Thailand, meski kondisi mereka tidak seratus persen fit.

"Secara umum, sebenarnya performa Leo/Daniel di Thailand Masters tidaklah terlalu bagus. Kondisinya belum fit benar sejak jadi juara di Indonesia Masters lalu," kata Herry.

1. Herry IP: Ada Nilai Positif dari Cedera Daniel

Pelatih ganda putra Indonesia, Herry IP membenarkan jika empat turnamen yang diikuti Leo/Daniel secara beruntun, justru membuat kondisi The Babies ikut drop.

"Ini merupakan turnamen keempat secara beruntun yang harus diikuti Leo/Daniel."

"Ditambah lagi, telapak kaki kiri Daniel bengkak. Inilah yang sebenarnya membuat performa Danuel tidak seratus persen fit saat tampil di final," jelas sang pelatih.

"Tetapi, karena keinginan juara begitu besar, Daniel seolah melupakan sakitnya. Daniel tampil nekat dan berani saja seperti tampil normal, meski telapak kakinya sakit."

Secara keseluruhan, Herry IP mengapresiasi pencapaian Leo/Daniel. Kondisi cedera justru membuat mereka improve jadi lebih baik.

"Sebagai evaluasi, prestasi Leo/Daniel memang layak disyukuri. Mereka mampu merebut dua kali juara dalam dua minggu," ungkap pelatih berjuluk Naga Api tersebut.

"Ada nilai positif lainnya dari penampilan Leo/Daniel di Thailand Masters. Penampilan mereka malah lebih bervariasi, mereka lebih tenang dan mampu mengontrol permainan."

"Daniel juga tidak harus main keras terus, mengobral smash terus," lanjut Herry IP.

"Jadi, Leo/Daniel di Thailand Masters bisa main di dua taktik atau strategi permainan yang berbeda," tukas sang pelatih ganda.

Sebelumnya, Daniel sempat mencetak rekor kelas dunia ketika melayangkan smash kuat hingga 400 kph (kilometer per jam), ketika semifinal Indonesia Masters 2023 lalu.

Ini adalah rekor kedua terbaik milik Daniel Marthin, setelah sebelumnya mencatatkan smash 415 kph di final Hylo Open 2022 lalu.