Alasannya Kocak! Daniel Marthin Ungkap Ganda Putra Indonesia yang Paling Ditakuti, Siapa?
INDOSPORT.COM – Daniel Marthin secara blak-blakan mengungkapkan ganda putra Indonesia yang paling ditakutinya selama perang saudara, yakni Kevin Sanjaya/Marcus Gideon.
Hal ini diungkapkan oleh Daniel Marthin saat wawancara eklusif bersama Yuni Kartika di acara bertajuk ‘Upclose’ yang tayang pada Senin (20/2/23) kemarin.
Sejumlah pertanyaan maupun jawaban pun dengan asyik dilakukan oleh Yuni Kartika dengan pasangan Leo Rolly Carnando.
Salah satunya ialah saat mendapatkan pertanyaan dari kelima ganda putra Indonesia yakni Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan.
Lalu Kevin Sanjaya/Marcus Gideon, Pramudya Kusumawardana/Yeremia Rambitan dan Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri, yang mana lebih disukai saat perang saudara dengan junior dan seniornya.
Tanpa ragu, jawara Indonesia Masters 2023 itu menjawab mereka lebih senang bertemu Pramudya/Yeremia dan Ahsan/Hendra.
Alasannya ialah saat jumpa dengan dua kompatriotnya tersebut, Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin lebih sering menang ketimbang kalah.
“Pramudya/Yeremia sama Daddies karena lebih sering menang,” ucap Daniel.
Lebih lanjut, Daniel Marthin mengatakan ada satu ganda putra Indonesia yang tak disukai dirinya saat perang saudara.
Yakni Daniel Marthin mengatakan bahwa ada satu ganda putra Indonesia yang membuat Leo/Daniel selalu kalah, yakni bertemu dengan Minions atau Kevin Sanjaya/Marcus Gideon alasannya pun cukup kocak.
1. Alasan Daniel Marthin Tak Senang Jumpa Minions di Perang Saudara
Lebih lanjut Daniel Marthin mengatakan bahwa saat jumpa Kevin/Marcus, dirinya kerap menelan kekalahan atas seniornya.
Pasalnya, ia menilai terutama Kevin Sanjaya memiliki sikapnya yang ‘ada-ada saja’ pukulan ajaib nan aneh dan cukup menyulitkan Leo/Daniel.
“Tapi lawan Minions gak pernah menang. Ya mungkin dari Kevinnya sih ci, nyusahin aja haha ada saja kelakukannya,” kata Daniel Marthin.
“Bola-bola yang aneh gitu ci, jadi misal kita udah unggul tiga poin terus dia bisa balikinnya tuh cepet, karena dia doang, dia cepet dapat poin, antisipasinya hebat,” tambahnya.
Jika menilik berdasarkan head to head di BWF, pasangan muda berjuluk The Babbies itu memang belum pernah menang atas Kevin/Marcus dalam tiga pertemuan mereka.
Leo/Daniel selalu kalah saat jumpa dengan Minions yakni diajang Hylo Open 2021 dengan skor 14-21 dan 19-21 di babak final.
Kemudian kalah di Denmark Open 2022 lewat rubber gim yang sangat ketat dan mendebarkan dengan skor 21-15, 20-22 dan 20-22.
Terakhir, Leo/Daniel kalah di India Open 2023 dengan skor 21-15, 17-21 dan 10-21 di babak pertama ajang BWF Super 750.
Lebih lanjut Daniel juga mengatakan jika dipasangkan sebagai partner dengan Kevin Sanjaya tetap ada suka dan dukanya. Yakni lebih fokus terhadap diri sendiri dan merepotkan lawannya.
Namun dukanya bagi Daniel Marthin ialah dirinya harus mengimbangi permainan cepat ala Kevin Sanjaya.