Baru Pecah Rekor di Malaysia, Eks Rival Tontowi/Liliyana Langsung Alih Profesi jadi Pelatih?
INDOSPORT.COM - Eks rival Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir langsung mengambil peran baru usai putuskan pensiun sekaligus pecah rekor di Malaysia.
Goh Liu Ying merupakan mantan pemain ganda campuran andalan Malaysia, yang memiliki segudang prestasi salah satunya meraih medali perak bersama Chan Peng Soon pada Olimpiade Rio 2016.
Setelah belasan tahun berkecimpung sebagai pemain bulutangkis profesional, Goh Liu Ying akhirnya memutuskan pensiun pada 14 Januari 2023 kemarin.
Meski demikian, pasca memutuskan pensiun tak lama pemain yang kerap disebut sebagai bidadari bulutangkis Malaysia itu menjadi atensi.
Bagaimana tidak, Goh Liu Ying resmi mendapatkan penghargaan dari Malaysia Book of Records (MBOR) karena menjadi peraih medali pertama atlet wanita Malaysia di turnamen Olimpiade, meski kalah dari Tontowi/Liliyana.
"Terima kasih atas kontribusi Anda! Semua warga Malaysia bangga bisa menyebut Anda sebagai warga negaranya dan telah membawa kejayaan bagi bangsa kami," tulis MBOR.
Kala itu Goh Liu Ying juga sempat melelang jersey yang dikenakannya saat Olimpiade Tokyo 2020 yang terjual senilai RM6000 atau setara Rp20 juta yang disumbangkan ke badan amal.
Setelah menggemparkan jagat bulutangkis nasional, Goh Liu Ying juga mengumumkan dirinya masih berkarier di dunia tepok bulu.
Namun ia tak lagi menjadi pemain profesional, melainkan banting stir dengan menggelar Turnamen Bulutangkis GLY 3v3 pada akhir pekan lalu.
Goh Liu Ying selaku eks rival Tontowi/Liliyana pun mengungkapkan dirinya bisa menggelar sejumlah turnamen yang baru dibuka di masa depan.
1. -Beri Dukungan untuk Mantan
Melansir informasi tambahan dari Stadium Astro, Goh Liu Ying mengaku dirinya tak sabar bisa menggelar turnamen di bawah benderanya sendiri.
Setelah memutuskan gantung raket dan alih profesi dengan menggelar turnamen di bawah namanya sendiri, ia tetap berkomunikasi dengan mantan rekan setimnya.
Bahkan Goh Liu Ying sempat memberikan dukungan untuk mantan rekan setimnya di ganda campuran, yang tengah mempersiapkan diri jelang Olimpiade Paris 2024.
“Saya percaya kami memiliki peluang bagus, mudah-mudahan kami mampu membuat sejarah dengan mengirimkan dua pasangan Malaysia yang lolos ke Olimpiade,” jelasnya.
Sekadar informasi, saat ini skuat Negeri Jiran memiliki dua pemain yang ada di 8 besar ranking BWF.
Kedua wakil tersebut ialah Tan Kian Meng/Lai Pei Jing yang ada di peringkat keenam dalam peringkat terbaru.
Kemudian ada Goh Soon Huat/Lai Shevon Jemie yang turun satu peringkat ke posisi delapan di ranking pada Selasa (21/2/23) kemarin.
Kedua pemain ganda campuran profesional Malaysia itu harus bisa bertahan di posisi 8 besar sampai periode kualifikasi Olimpiade berakhir pada Mei nanti.
Pasalnya, jika berhasil melalui segala rintangan dan tetap bertahan, maka Tan/Lai dan Goh/Lai bisa tampil di Olimpiade Paris 2024.
Sekadar informasi, Olimpiade Paris 2024 sendiri bakal berlangsung pada 26 Juli hingga 11 Agustus pada tahun depan.