Jonatan Christie dkk Pilih Ikut Fun Match Ketimbang German Open 2023, BL Sentil PBSI
INDOSPORT.COM - Jonatan Christie dkk pilih ikut fun match bulutangkis ketimbang German Open 2023, membuat Badminton Lovers (BL) memberi kritik pedas ke PBSI.
Sebagaimana diketahui, Pelatnas PBSI tidak mengirimkan satu pun pemainnya ke ajang bulutangkis German Open 2023, yang dihelat pada 7-12 Maret 2023.
Indonesia hanya diwakili oleh pemain pro yang memperkuat PB Djarum, yakni Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja dan Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti.
Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja berhasil menaklukkan pasangan unggulan Malaysia, Tan Kian Meng/Lai Pei Jing dalam dua set, skor 21-14, 21-14.
Hari ini, giliran Praveen Jordan/Melati Daeva yang akan unjuk gigi di panggung German Open 2023, menghadapi pasangan tuan rumah, Bjarne Geiss/Emma Moszczynski.
Di hari yang sama, sejumlah atlet Pelatnas PBSI justru mengikuti fun match bulutangkis bersama sponsor, Scarlett, dengan tajuk Mikrolet: Main Barenk Rombongan Atlet.
Di antara pemain Pelatnas yang mengikuti fun match bersama sponsor ada Jonatan Christie, Fajar Alfian/M. Rian Ardianto, Marcus Gideon, dan Siti Fadia Silva.
Laga ini dimeriahkan oleh beberapa seleb Tanah Air seperti Caesar Hito dan Felicya Angelista, Boy William, Fadil Jaidi, Alshad Ahmad, Thoriq Halilintar, dan lain-lain.
Juga ada legenda bulutangkis Kurniahu Gideon yang akan menantang Pak Muh.
Meski banyak yang menantikan fun match ini, tetapi lebih banyak lagi yang mengkritik keputusan PBSI dalam menurunkan pemain unggulan, alih-alih mengirimnya ke German Open.
1. BL Kritik Pedas, Begini Klarifikasi PBSI
Keputusan PBSI untuk menggelar fun match bersama sponsor ketimbang mengirimkan atletnya ke German Open 2023, membuat Badminton Lovers (BL) sedikit kecewa.
Banyak BL yang meninggalkan komentar bernada ketus melalui akun Instagram salah satu media partner, @badmintalk_com.
"Ngapain fun match fun match terus, apalagi dah mau mendekati pertandingan, mendingan fokus aja sih sama latihannya," kata pemilik akun Instagram @njfi***.
"Lebih faedah ikut German Open daripada beginian," komentar akun @ernestd***.
"Fun match elit, German Open sulit," timpal sang pemilik akun Instagram @gigihpr***.
Namun, perlu diluruskan jika sejak awal PBSI memang tidak mendaftarkan atlet Pelatnas ke German Open, karena mau fokus ke All England dan turnamen beruntun di Eropa.
"Betul, tim Pelatnas akan absen di German Open, karena akan mengejar tiga turnamen setelah All England, yaitu Swiss, Spain dan Orleans," jelas Humas PBSI, Deri Destanto.
Setelah All England, pemain Indonesia akan maraton mengikuti turnamen Swiss Open (21-26 Maret), Spain Masters (28 Maret - 2 April), hingga Orleans Masters (4-9 April).
Bertanding bulutangkis sebulan penuh tentu akan menguras fisik pemain, maka dari itu PBSI memilih untuk mengorbankan German Open, agar pemain tetap prima.
"Kita terus mencoba me-maintain dengan pelatih fisiknya, dokter gizinya, bagaimana memenuhi istirahat dan makannya," jelas Kabid Binpres PP PBSI, Rionny Mainaky.