Shi Yuqi vs Li Shi Feng di Final All England, Media China Sebut Sejarah 40 Tahun Hidup Kembali

INDOSPORT.COM – Duel dua pebulutangkis, Li Shi Feng vs Shi Yuqi di final All England 2023 akan  menghidupkan kembali dominasi China di sektor tunggal putra dalam 40 tahun terakhir pada turnamen ini.

Hal ini diklaim oleh sebuah media di China, Sohu, yang menyoroti duel tunggal putra di final All England 2023 pada Minggu (19/03/23) jadi partai yang sangat dinantikan di negara mereka.

All England 2023 memang sudah memasuki papan final. Sebanyak 10 pemain dan pasangan akan beradu untuk memperebutkan gelar juara ajang BWF World Super 1000 tersebut.

China mengirimkan lima wakilnya dari tiga sektor berbeda di partai puncak ini, dengan dua pemain lain saling bertemu di tunggal putra yakni Shi Yuqi vs Li Shi Feng.

Lewat duel Shi Yuqi vs Li Shi Feng tersebut, China telah mengamankan setidaknya satu gelar juara dan runner-up sekaligus menghidupkan lagi kejayaan sektor ini sejak 1983 silam.

“Pada 19 Maret 2023, mereka (Shi Yuqi dan Li Shi Feng) akan bersama-sama mempersembahkan kejayaan dan kemegahan baru tunggal putra bulu nasional (China) di hadapan dunia,” tulis Sohu.

Bukan tanpa sebab, dari tahun 1983 hingga 2022, China telah berhasil mengantongi 85 gelar juara di semua lima sektor yang dipertandingan.

Ada pun, sebanyak 12 pemain tunggal putra meraih gelar juara 20 kali selama periode tersebut, dan tujuh di antaranya meraih juara dan runner-up.

12 pemain tunggal putra tersebut adalah Luan Jin, Zhao Jianhua, Yang Yang, Liu Jun, Dong Jiong, Sun Jun, Xia Xuanze, Chen Hong, Lin Dan, Chen Long, dan terakhir Shi Yuqi pada 2018 silam.

Menariknya, selama periode 40 tahun tersebut, China berhasil menciptakan delapan kali All Chinese Final di All England dengan yang terakhir kali terjadi pada 2018.

1. Siapa yang Merengkuh Juara, Li Shi Feng atau Shi Yuqi?

Saat itu, Shi Yuqi sebagai tunggal putra China terakhir yang menjuarai All England berhasil menaklukkan seniornya yang legendaris, Lin Dan.

Gelar yang dimenangkan Shi Yuqi ini adalah gelar yang ke-20 sekaligus menjadikannya pebulutangkis ke-12 China yang memenangkan gelar tunggal putra All England.

Sohu pun tampaknya tertarik menantikan apakah Shi Yuqi mampu memenangkan final All England 2023 untuk merengkuh gelar keduanya di turnamen ini.

Ataukah, China akan memiliki pemain ke-13 melalui Li Shi Feng yang memenangkan gelar ini?

“Di babak baru pertarungan yang menentukan, akankah Shi Yuqi memenangkan Kejuaraan All England untuk kedua kalinya, atau akankah Li Shifeng menjadi pemain nasional tunggal putra ke-13 yang memenangkan Kejuaraan All England? Tunggu dan lihat!,” tulis Sohu.

Sebelumnya, Shi Yuqi berhasil melaju ke babak final usai mengalahkan pemain Malaysia, Lee Zii Jia, dalam dua set langsung dengan skor 21-19, dan 21-13.

Ada pun Li Shi Feng lolos ke final dengan susah payah setelah mengatasi perlawanan pemain Denmark, Anders Antonsen, secara rubber set dengan skor 21-11, 19-21, dan 21-18.

Selain sektor tunggal putra, China memiliki wakil di sektor tunggal putri lewat Chen Yu Fei yang akan menghadapi An Se-young dari Korea Selatan.

Peluang gelar juara lainnya berasal dari ganda campuran lewat pasangan ranking 1 dunia, Zheng Siwei/Huang Yaqiong melawan Seo Seung-jae/Chae Yu-jung.

Sementara di sektor ganda putri akan diramaikan duel All Korean Final antara Kim So-yeong/Kong Hee-yong vs Baek Ha-na/Lee So-hee.

Demikian juga dengan partai final ganda putra akan dilangsungkan All Indonesian Final antara Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto vs Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan.

Baca berita sepak bola dan olahraga lainnya di Google News