Dominasi Ranking BWF Usai All England, Ganda Putra Indonesia Bikin Kagum Media Jepang
INDOSPORT.COM – Media Jepang dibuat kagum oleh ganda putra Indonesia yang mendominasi ranking BWF usai tampil gemilang di All England 2023.
Ganda putra Indonesia memang tidak ada habisnya dengan mendominasi podium juara sejak turnamen bulutangkis awal musim yakni Malaysia Open 2023.
Sementara itu, baru-baru ini, ganda putra Indonesia kembali menciptakan torehan gemilang dengan menyajikan all Indonesian final di All England 2023.
Yakni, pertarungan seru antara Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto yang berhadapan dengan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan di partai puncak.
Fajar/Rian sendiri berhasil keluar sebagai juara di turnamen bulutangkis level super 1000 yakni All England usai mengalahkan Ahsan/Hendra dengan skor 21-17, 21-18.
Dengan hasil ini, tidak ada perubahan signifikan pada perilisan ranking BWF pekan ini. Fajar/Rian tetap menjadi ranking satu sementara Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan di posisi ketiga.
Ganda putra Indonesia sendiri mendominasi ranking BWF. Terdapat dua wakil di top lima, ganda putra lainnya adalah Malaysia, China dan Jepang.
Kedigdayaan ganda putra Indonesia lantas menuai sorotan dari media Jepang, Badminton Spirit yang mengaku kagum dengan dominasi ganda putra Indonesia di ranking BWF.
“Tidak ada perubahan di ganda putra papan atas, Alfian/Ardianto yang menjuarai All England tetap di posisi pertama. Runner-up Ahsan/Hendra bertahan di posisi ketiga,” tulis Badminton Spirit.
Selain kokoh di posisi puncak ranking BWF, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto juga mencetak sejarah di sepanjang kariernya yakni menjuarai dua turnamen bulutangkis super 1000 di awal tahun, Malaysia Open dan All England.
1. Dominasi Ganda Putra Indonesia pada Awal Musim
Ganda putra Indonesia berhasil mendominasi podium pada beberapa turnamen bulutangkis pada awal musim 2023 dengan pasangan yang berbeda.
Pada awal musim ada Malaysia Open yang berhasil dimenangkan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto usai mengalahkan wakil China, Liang Weikeng/Wang Chang.
Sementara di turnamen selanjutnya yakni Indonesia Masters, ganda muda Indonesia yakni Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin berhasil naik podium usia mengalahkan He Jiting/Zhou Haodong.
Tak lama berselang, Leo/Daniel kembali naik podium tertinggi di turnamen bulutangkis super 300 yakni Thailand Masters usai mengalahkan Su Ching Heng/Ye Hong Wei.
Memasuki awal tur Eropa, ganda Indonesia kembali menunjukkan tajinya dengan menciptakan all Indonesian final di All England 2023.
Di All England, ganda putra Indonesia berhasil mencetak sejarah back to back juara ajang ini usai terakhir kali terjadi pada edisi 1994/1995.
Tak hanya itu, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan yang keluar sebagai runner-up juga mencatatkan prestasi tersendiri dengan back to back melaju ke final All England.
Pada All England edisi 2022, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan melaju ke final namun dikalahkan rekan senegara yakni Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri.
Sementara itu di turnamen bulutangkis tur Eropa selanjutnya, yakni Swiss Open ada Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri yang tengah berjuang di babak perempat final.
Lalu di turnamen selanjutnya, Spain Masters, Fajar/Rian kembali turun bersama ganda putra Indonesia lainnya yakni Leo/Daniel, Bagas/Fikri dan Pramudya/Yeremia.
Sumber: Badminton Spirit