Ladeni Carolina Marin, Gregoria Mariska Dihantui Riuh Suporter di Spain Masters
INDOSPORT.COM – Tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung, memiliki hal yang harus diwaspadai saat menghadapi Carolina Marin di semifinal Spain Masters 2023.
Gregoria, yang berperingkat 12 dunia, akan menghadapi unggulan pertama, Carolina Marin, di Centro deportivo Minicipal Gallur, Madrid, Spanyol, Sabtu (01/04/23).
Bisa dibilang, semifinal Spain Masters 2023 ini merupakan pertemuan pertama antara Gregoria dan Marin setelah lima tahun, tepatnya sejak Malaysia Open 2018.
Kala itu, Gregoria Mariska yang masih terbilang baru di level senior harus mengaku keunggulan Marin yang enam kali Juara Eropa lewat skor 4-21, 21-18, 8-21.
Dengan turnamen ini dilangsungkan di negara asal Carolina Marin, maka dukungan penonton di tribun cenderung akan mengarah pada peraih enam trofi Kejuaraan Eropa tersebut.
Carolina Marin sebelumnya juga sudah mengatakan, penampilan apiknya selama Spain Masters kali ini tak lepas dari dukungan penggemarnya dan keluarganya yang hadir di tribum.
“Sungguh menakjubkan seperti setiap hari saya bermain di sini di Madrid. Saya sangat menghargai semua dukungan yang saya dapatkan dari penonton ini – keluarga saya ada di sini, dan banyak orang datang ke sini hanya untuk mendukung saya,” ujar Carolina Marin dilansir dari Badminton Europe.
Dukungan penonton untuk tuan rumah tentu saja akan menjadi ancaman sekaligus ujian mental bagi Gregoria Mariska yang mulai konsisten performanya musim ini.
Akankah Gregoria mampu membungkam riuhnya pendukung Marin lewat permainannya yang apik seperti yang sudah-sudah atau malah tersihir dengan permainan Marin sendiri.
Pasalnya, Carolina Marin sendiri juga sempat mengatakan bahwa dirinya bermain apik berkat mengandalkan ketenangan dan fokus untuk meraih poin demi poin.
1. Carolina Marin Juga Lagi Bagus-bagusnya
“Saya hanya ingin tetap tenang dan fokus, dan inilah yang sebenarnya saya lakukan di game kedua (babak perempatfinal),” kata juara bertahan Eropa itu.
Sama seperti Gregoria Mariska, Carolina Marin mulai menemukan sinarnya tahun ini setelah beberapa tahun dihantui performa buruk pascacedera.
Dirinya mencatat tiga kali menembus babak perempat final di Malaysia Open, India Open dan All England serta runner-up di Indonesia Masters 2023.
Catatan ini menjadikan Marin sebagai salah satu favorit juara di turnamen rumah, sekaligus menjadi gelar pertamanya musim ini serta pertama untuk tuan rumah di Spain Masters.
Ya. Sejak Spain Masters diselenggarakan pada 2018, belum ada satu pun wakil Spanyol yang berhasil naik ke atas podium juara.
Sementara Indonesia justru mampu memenangkan lima gelar juara dari lima sektor berbeda. Khususnya dari sektor tunggal putri, Indonesia meraih gelar terakhir di edisi 2021 lewat Putri Kusuma Wardani.
Menarik untuk dinantikan apakah Gregora Mariska mampu melewat ujian berupa Carolina Marin demi memenangkan tiger ke babak final.
Di partai final Spain Masters 2023 nanti, Gregoria atau Marin berpeluang menghadapi dua semifinalis yang tak kalah tangguh yakni PV Sindhu (India) atau Yeo Jia Min (Singapura).
Sebelumnya, Gregoria berhasil mengamankan tiket semifinal usai mengalahkan Christophersen (Denmark) dengan kemenangan 21-10, 21-17.
Sementara itu, Carolina Marin mampu menjejakkan kakinya ke babak empat besar usai meraih kemenangan atas pemain non unggulan Natsuki Nidaira (Jepang) dengan skor 21-16, 21-9.