Kebangkitannya Tersorot, Gregoria Mariska Dikagumi hingga 'Diramal' Media China
INDOSPORT.COM – Media China, Sohu, sampai ikut 'ramal' nasib Gregoria Mariska yang sedang tersorot usai kebangkitannya kalahkan Pusarla Sindhu dan menjuarai Spain Masters 2023.
Pebulutangkis Gregoria Mariska sempat merasakan fase stagnan sampai dilanda frustrasi dari ketidakberhasilannya untuk kembali menembus podium satu sejak 2018.
Masih ingat betul saat Gregoria Mariska sampai mencurahkan rasa frustrasinya dalam tulisan panjang di akun twitter pribadi pada Minggu (23/05/22).
Namun usai itu, Gregoria Mariska menunjukkan progress signifkan dengan keberhasilannya mengalahkan sejumlah pemain top dunia.
Akane Yamaguchi, Chen Yu Fei, Pornpawee Chochuwong, hingga He Bing Jiao, menjadi daftar pebulutangkis top yang sudah dia kalahkan.
Puncaknya, Gregoria Mariska berhasil naik podium dua di Australian Open 2022. Saat itu dia dikalahkan An Se-young di final.
Gregoria Mariska kembali memukau sepanjang penampilannya di BWF World Tour Finals 2022. Berstatus nonunggulan, dia kembali mengalahkan Chen Yu Fei dan menyulitkan An Se-young.
Pada tahun 2023, Gregoria Mariska konsisten setidaknya menembus perempat final sejak Indonesia Masters. Capaian positif yang pada akhirnya berujung manis di Spain Masters 2023.
Usai menekuk Carolina Marin, Gregoria Mariska lalu perkasa mengalahkan musuh bebuyutannya asal India, Pusarla Venkata Sindhu, di final dengan skor telak, 21-8 dan 21-8.
Hasil tersebut mengakhiri penantian gelar Gregoria Mariska sejak 2018 dan disambut euphoria badminton lovers Indonesia.
Media China, Sohu, ikut cemas menyoriti kebangkitan Gregoria Mariska. Bahkan media lokal tersebut sampai memprediksi peluang tunggal putri Indonesia ini di masa depan.
1. Media China 'Ramal' Nasib Gregoria
Media China, Sohu, pada tulisannya yang terbit pada Selasa (04/04/23), memaparkan keterkejutannya pada kebangkitan Gregoria Mariska mengalahkan Pusarla Venkata Sindhu di final Spain Masters 2023.
Media tersebut memuji pencapaian luar biasa Gregoria Mariska untuk menyegel gelar juara di Spain Masters 2023 yang merupakan turnamen badminton Super 300.
“Hasil yang mencengangkan lantaran sebelum Spain Masters 2023, Gregoria Mariska tidak pernah bisa menang dalam tujuh pertemuannya dengan Pusarla Venkata Sindhu,” tulis Sohu.
“Luar biasanya lagi, hasil di Spain Masters 2023 ini menjadi sangat berharga sebagai buah manis dari penantian lima tahun Gregoria Mariska untuk kembali merasakan gelar juara,” sambungnya.
Lebih lanjut, media China tersebut memprediksi peta kekuatan tunggal putri top dunia yang saat ini diisi oleh Akane Yamaguchi (1), An Se-young (2), Chen Yu Fei (3), dan Tai Tzu Ying (4).
Sementara di bawahnya ada He Bingjiao (5), Wang Zhi Yi (6), Carolina Marin (7), Ratchanok Intanon (8), Pornpawee Chochuwong (9), dan Han Yue (10).
Kecuali empat penguasa ranking teratas, He Bingjiao, Wang Zhi Yi, Intanon, Marin, dan pemain lain semuanya disebut punya masalah yang sama, yakni ketidakstabilan.
Jadi media China, Sohu, menyebut jika kekuatan di luar empat besar tunggal putri dunia bisa saja bergeser.Namun empat ranking teratas tunggal putri diprediksi tidak akan berubah.
Hanya saja, meski Gregoria Mariska disebut naik daun, media China yakin bahwa pebulutangkis tunggal putri Indonesia itu disebut belum mampu menembus empat besar.
“Bintang yang sedang naik daun, Mariska, dan pemain lain adalah ‘pisau tak terlihat’ yang bisa saja mengalahkan pemain top, tetapi mereka tidak akan masuk empat besar,” pungkas Sohu.
Sumber: Sohu