Hasil Orleans Masters: Bagas/Fikri Dilibas Ganda China Ranking 81, Indonesia Tanpa Gelar

INDOSPORT.COM –  Ganda putra Indonesia, Bagas Maulana/ Muhammad Shohibul Fikri, harus menutup perjalanan mereka di Tur Eropa dengan menjadi runner-up menjuarai Orleans Masters 2023.

Hal ini dipastikan setelah Bagas/Fikri ditaklukkan pasangan China, Chen Bo Yang/Liu Yi di pertandingan final turnamen BWF Super 300 yang digelar di Palais des Sports, Minggu (09/04/23).

Berstatus sebagai unggulan ketiga, Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri harus mengakui keunggulan ganda putra peringkat 81 dunia itu secara straight game 19-21, 17-21 dalam tempo 43 menit.

Hasil ini memastikan ganda putra China tersebut menjadi juara di Orleans Masters sekaligus gelar BWF World Tour kedua mereka setelah memenangkan Ruichang China Masters pada Maret lalu.

Sementara bagi Bagas/Fikri, hasil ini membuat mereka harus memperpanjang puasa gelar sejak kemenangan mereka di ajang All England 2022 lalu.

Meski demikian, ini masih tetap memperbaiki rentetan hasil Bagas/Fikri sebelumnya selama Tur Eropa, yakni dua kali perempat final (All England dan Swiss Open) serta babak 16 besar di Spain Masters.

Jalannya pertandingan

Setelah servis fault di poin perdana, Bagas/Fikir kehilangan sejumlah poin-poin awal. Beberapa cegatan pasangan China membuat Bagas/Fikri tertinggal 4-9.

Smash lurus Chen Bo Yang/Liu Yi gagal diantisipasi Bagas/Fikri, namun pasangan Indonesia memanfatakan situasi servis untuk mengejar ketertinggalan jadi 6-10.

Smash keras Bagas sejatinya mampu menambah satu angka untuk mengejar tetapi Chen Bo Yang/Liu Yi lebih dulu unggul 7-11 di interval gim pertama.

Fikri gagal memanfaatkan bola tanggung setelah pukuan smash-nya menyangkut net. Namun, setelah itu mereka meraih poin beruntun untuk mempertipis jarak 15-17.

Drive menyilang Bagas Maulana gagal diperkirakan pasangan China sebelum sergapan Fikri akhirnya menyamakan kedudukan jadi 18-18.

Fikri gagal lakukan net menyilang, Chen Bo Yang/Liu Yi lebih dulu merebut dua angka gamepoint membuat kedudukan jadi 18-20.

Bagas/Fikri lakukan counter attack dengan tempo cepat, menunda kemenangan lawan. Sayang, fault service Bagas memastikan Chen Bo Yang/Liu Yi menang 19-21 di set pertama.

1. Babak Kedua

Smash Fikri memanjang memastikan ganda putra Indonesia lagi-lagi tertinggal 0-2 dari Chen Bo Yang/Liu Yi pada awal gim kedua.

Beruntung sergapan Bagas Maulana bisa menyamakan kedudukan sebelum berbalik unggul jadi 2-3 lewat return service.

Smash pemain China yang tidak diduga menyulitkan defence Bagas Maulana, dan kedudukan Bagas/Fikri yang sempat memepet kini tertinggal 6-8.

Servis dari Chen Bo Yang/Liu Yi gagal memberi keuntungan Bagas/Fikri untuk mengejar. Reli panjang 41 strokes berakhir dengan cegatan Bagas membuat kedudukan sama kuat 10-10.

Reli panjang kembali terjadi namun Bagas gagal melakukan defence memastikan Chen Bo Yang/Liu Yi unggul 10-11 di interval gim kedua.

Dua kali kesalahan dilakukan Bagas/Fikri membuat kedudukan mereka tertinggal 11-15 dari pasangan China berperingkat 81 dunia tersebut.

Dua angka beruntun diambil pasanga Indonesia untuk memperkecil kedudukan. Sayangnya, ini berakhir dengan pengembalian Bagas tersangkut di net.

Jumping smash Fikri berbuah angka menjadi 14-17. Reli cepat berpadu skema serangan Bagas/Fikri juga menambah angka menjadi 15-17.

Placing yang sangat bagus dari Chen Bo Yang sulit untuk dijangkau Bagas/Fikri. Alhasil, matchpoint berhasil direbut oleh Chen Bo Yang menjadi 16-20.

Bagas/Fikri dalam posisi tertinggal masih berusaha mengejar dengan pengamatan cermat dan lucky ball. Sebuah pengamatan cermat Fikri

Sayang sekali, bagas/Fikri harus mengaku keunggulan Chen Bo Yang/Liu Yi setelah adu drive berakhir dengan gagalnya dropshot Bagas Maulana di gim kedua dengan skor akhr 17-21.

Dengan Bagas/Fikri harus puas menjadi runner-up Orleans Masters, Indonesia dipastikan pulang tanpa gelar dari ajang bulutangkis ini karena mereka jadi satu-satunya wakil yang melaju ke babak final.