Melempem di BAC 2023, Ganda Putra Indonesia Jadi Bahan ‘Ejekan’ BL China
INDOSPORT.COM – Ganda putra Indonesia menjadi ‘ejekan’ dan menuai kritik dari Badminton Lovers (BL) China usai melempem di ajang Badminton Asia Championships (BAC) 2023.
Diketahui, sejumlah pebulutangkis di Asia telah merampungkan ajang kontinental individu BAC 2023 pada 25-30 April di Dubai.
Indonesia hanya mampu meraih satu gelar juara saja, yang digondol oleh Anthony Ginting di nomor tunggal putra usai mengalahkan Loh Kean Yew selaku unggulan ketujuh asal Singapura.
Sementara itu, ganda putra yang menjadi nomor yang diandalkan meraih gelar malah gagal memenuhi ekspektasi tersebut.
Skuat Garuda mengirimkan empat wakilnya di BAC 2023 yakni Fajar Alfian/Rian Ardianto, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri dan Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin.
Leo/Daniel langsung tersingkir di babak pertama usai kalah dari wakil Malaysia yakni Aaron Chia/Soh Wooi Yik. Sedangkan tiga wakil lainnya semuanya tersingkir di babak perempat final.
Gagal juara membuat ganda putra Indonesia ternyata menjadi sorotan, terutama dari BL China. Hal ini diketahui dari cuitan BadmintonTalk soal Forum Tiongkok yang juga memberikan reaksinya terhadap bulutangkis Indonesia.
Dalam salah satu reaksi BL China, ganda putra Indonesia disebut bak macan kertas yang kemungkinan menjurus pada inkonsistensi.
Hal ini membuat semua ganda putra dari negara lain tak takut lagi saat melawan Fajar/Rian dkk seperti dahulu.
Komentar BL China soal ganda putra Indonesia yang gagal juara di BAC 2023 turut menuai reaksi dari Badminton Lovers Indonesia.
1. Tuai Beragam Komentar
“Terus terang, ganda putra Indonesia adalah macan kertas. Sekarang semua ganda putra tidak takut dan bahkan pasangan muda kita juga tidak takut,” tulis salah satu BL China.
“Liu Yuchen dan yang lainnya mungkin sedikit takut karena cedera dan pengalaman masa lalu, tapi hasilnya tetap bagus,” tambahnya lagi.
Komentar dari BL China pun menuai beragam komentar dari penggemar bulutangkis Indonesia. Ada yang tak setuju dengan reaksi tersebut.
Namun juga ada yang sependapat dengan mengatakan bahwa ganda putra Indonesia memang tak sekuat saat masa jaya Kevin Sanjaya/Marcus Gideon beberapa tahun terakhir.
“macan kertas mungkin konteksnya ttg konsisten. performanya MD kek kadang bagus, kadang jeblok. dulu yg konsisten cuma minions ama daddies. nyebutnya andalan. tapi skrng minions masih struggle, dan daddies gk bisa dipungkiri ttg umur. skrng masih belum ada yg konsisten” @_o***
“Faktanya memang di MD tidak ada dominasi yg superior seperti saat era minions atau tahun 2019 dlm 1 kalender Tour pun. Blm ada yg benar konsisten atau mungkim persaingannya smakin ketat” @mc******
“2023 so far untuk MD INA 8 World Tour: 4 juara (2 S1000, 1 S500, 1 S300) 1 BAC: 0 juara masih oke lah... kan gak mungkin juga bisa juara semua” @Ta******
“MD Indonesia masih oke lho” @Lu*****
“Opininya bagus buat evaluasi dan motivasi.. abis ini tinggal pembuktian aja.. see you soon Tiongkok” @IL******
Selanjutnya skuat Indonesia akan tampil di ajang SEA Games 2023 pada 5-17 Mei dan Piala Sudirman 2023 pada 14-21 Mei mendatang.