Ambisius Jelang Piala Sudirman 2023, Jonatan Christie Malah 'Dikerjai' BWF
INDOSPORT.COM - Ambisius jelang Piala Sudirman 2023 yang sudah di depan mata, pebulu tangkis tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie malah dikerjai BWF.
Sebagaimana diketahui, Indonesia mengirim dua pemain tunggal putra terbaiknya untuk ajang bulutangkis beregu, Piala Sudirman 2023.
Pada Piala Sudirman 2023, Indonesia tergabung di Grup B bersama Thailand, Kanada, dan Jerman. Laga akan dihelat di Suzhou, China, pada 14-21 Mei 2023 nanti.
Sebagai andalan tunggal putra, Jonatan Christie wajib mewaspadai calon lawannya, mulai Kunlavut Vitidsarn (Thailand), Brian Yang (Kanada), dan Fabian Roth (Jerman).
Meski sempat mengalami infeksi perut dan mundur dari perhelatan Badminton Asia Championships 2023, kini Jonatan Christie dikonfirmasi sudah pulih dan siap tanding.
"Mereka (Ginting dan Jonatan) kondisinya sudah mantap. Jojo pun sudah pulih dari sakit kemarin," jelas pelatih tunggal putra, Irwansyah kepada awak media, Rabu (3/5).
Irwansyah sendiri masih menduga apa penyebab Jonatan Christie bisa sakit saat menghadapi BAC 2023 di Dubai. Namun, ia menepis kabar Jonatan terpapar Covid-19.
"Mungkin dari makanan, tapi enggak tahu dia dari mana. Ada yang bilang juga Covid yang seperti apa, ya entah, kami tidak tahu, tapi tidak ada Covid juga setelah diperiksa."
"Emang di sana kan cuacanya panas, tapi di dalam dingin. Jadi mungkin dia kurang siap untuk menerima perubahan seperti itu ya," jelas pelatih tunggal putra Indonesia itu.
Hanya saja, di tengah persiapan menuju Piala Sudirman 2023, Jonatan Christie malah dikerjai oleh BWF. Ada apa?
1. BWF Minta Jonatan Flashback Lawan CTC
Beberapa waktu lalu, kanal Youtube BWF TV mengunggah persiapan para pemain jelang Piala Sudirman 2023, salah satunya yakni Jonatan Christie dari Indonesia.
Namun, bukannya fokus pada persiapan Jonatan, produser konten BWF TV malah meminta Jojo menjelaskan mengapa ia bisa kalah dari Chou Tien Chen.
Sebagaimana diketahui, beberapa waktu lalu Jojo pernah berhadapan dengan atlet tunggal putra Chinese Taipei, Chou Tien Chen, tepatnya di Kejuaraan Dunia 2022.
Awalnya, Jojo sudah unggul 16-10 di babak rubber, tetapi Chou Tien Chen mengejar di angka 16-14. Jojo kemudian mendapatkan kartu kuning saat skor sengit 20-18.
Meski sempat unggul, Jojo akhirnya harus mengakui keunggulan Chou Tien Chen di angka 20-22. BWF kemudian meminta Jojo mengungkap apa yang terjadi di lapangan.
"Ketika saya leading, saya sedikit kurang bisa memaksimalkan kesempatan, dan Chou Tien Chen bermain seperti nothing to lose," ungkap Jonatan Christie via BWF TV.
"Dia berusaha semaksimal mungkin, sehingga beberapa poin dia dapatkan dengan, saya rasa cukup luar biasa."
Sementara saat wasit memberikan kartu kuning di menit-menit krusial, Jonatan pun membeberkan apa yang terjadi di arena.
"Sebenarnya ada beberapa permasalahan yang terjadi ketika itu, dari kondisi sepatu dan insole juga, saya mencoba untuk memeprbaikinya," jelas Jonatan.
"Tetapi mungkin terlalu lama, sehingga umpire memutuskan (menganggap) saya melakukan perlambatan (delay) ketika pertandingan berlangsung," tukasnya.
Beruntung, Jonatan Christie mengaku sudah move on dari kejadian tak mengenakkan itu, dan siap menatap siapa saja lawannya di ajang beregu Piala Sudirman 2023 nanti.