Cemerlang di SEA Games 2023, Si Cantik Komang Ayu Jadi Sorotan Media Malaysia
INDOSPORT.COM – Pebulutangkis tunggal putri, Komang Ayu Cahya Dewi, menarik perhatian media di Malaysia usai tampil cemerlang di SEA Games 2023.
Komang Ayu Cahya Dewi saat ini merupakan tunggal putra peringkat ketiga nasional di Indonesia, berperingkat 52 dunia di belakang Gregoria Mariska (10) dan Putri Kusuma Wardani (41).
Komang memikul beban bulutangkis Indonesia di SEA Games 2023, yang tanpa Gregoria dan Putri KW karena keduanya gabung skuad Piala Sudirman 2023.
Meski baru berusia 20 tahun, namun Komang tampil begitu cemerlang saat membawa tim putri Indonesia menembus final nomor beregu putri bulutangkis SEA Games 2023.
Komang menyumbang poin saat Indonesia mengalahkan Kamboja di babak perempat final. Tampil perdana, Komang menang 21-4, 21-4 atas Phnon Chenda.
Kemudian di babak semifinal yang berlangsung hari ini, Rabu (10/05/23), Komang menyumbang poin dengan menang 21-13, 21-5 atas wakil Filipina De Guzman Mikaela Joy.
Indonesia pada akhirnya mampu meraih kemenangan 3-0 atas Filipina, sekaligus memastikan tiket ke final. Mereka akan menghadapi Thailand yang menyingkirkan Singapura.
Kecermelangan Komang di ajang multi-olahraga se-Asia Tenggara ini membuat kagum The Star. Media ini secara khusus mengulas sosok cantik Komang hari ini, Rabu (10/09/23).
Menurut media tersebut, Komang yang kini berusia 20 tahun diyakini akan semakin bersinar di panggung internasional seperti rekan setimnya.
“Komang Ayu tidak perlu mencari inspirasi dari rekan setimnya Gregoria Mariska,” tulis The Star.
1. Komang Mengagumi Sosok Gregoria Mariska
The Star memang tidak asal-asalan membuat klaim atas karier cerah yang akan menanti Komang di masa mendatang. Sebab, ini berangkat dari pernyataan terbaru Komang soal sosok inspirasinya.
Disebutkan, Komang sangat terinspirasi dengan seniornya sendiri, Gregoria Mariska yang menunjukkan kebangkitan tunggal putri Indonesia belakangan ini.
“Saya sangat mengagumi Gregoria,” kata Komang.
“Dia menginspirasi saya untuk bekerja lebih keras dan mencapai hasil yang lebih baik. Impian saya adalah suatu hari mencapai No. 1 di dunia.”
Gregoria belum lama ini mencapai peringkat 10 tertinggi dalam kariernya di ranking dunia seusai memenangkan gelar World Tour pertamanya di Spain Masters pada April lalu.
Ini merupakan pencapaian bersejarah bagi Gregoria yang sudah hampir lima tahun puasa gelar juara sejak Finnish Open 2018.
Ada pun Komang Ayu sendiri memiliki waktu banyak dan panjang untuk mengejar impiannya setelah membuktikan diri di SEA Games 2023.
Selain menargetkan medali emas jelang final beregu putri Indonesia vs Thailand, Komang akan tampil di nomor perorangan dan meraih mimpinya mencapai podium seorang diri.
“Ini adalah Hunger Games pertama saya dan saya berterima kasih kepada para pelatih yang telah mempercayai saya untuk memimpin tunggal putri,” kata Komang.
“Tahun lalu, tim memenangkan perak dan tahun ini saya berharap setidaknya mencapai hal yang sama atau lebih baik.”
“Untuk acara individu, saya mengincar podium,” tandasnya.