x

Akui China Lawan Terberat, Fajar Alfian Tetap Pede Indonesia Juara Piala Sudirman

Jumat, 12 Mei 2023 16:55 WIB
Penulis: Ade Gusti | Editor: Indra Citra Sena
Fajar Alfian tetap yakin bahwa Indonesia bisa membawa pulang trofi Piala Sudirman meski China saat ini jadi tim terfavorit untuk memenangkannya. (Foto: PBSI)

INDOSPORT.COM - Pebulutangkis ganda putra, Fajar Alfian, tetap yakin bahwa Indonesia bisa membawa pulang trofi Piala Sudirman meski China saat ini jadi tim terfavorit untuk memenanginya.

Fajar Alfian akan memimpin tim Indonesia yang berkekuatan 20 pemain berjuang di Piala Sudirman 2023 yang akan digelar di Suzhou, China, pada 14-21 Mei mendatang.

Berbekal tekad kuat, tim merah putih berambisi untuk mengakhiri puasa gelar 34 tahun. Ya. Terakhir kali Indonesia merengkuh gelar juara Piala Sudirman adalah pada 1989.

Saat itu, Indonesia yang diperkuat Rudy Gunawan hingga Susy Susanti berhasil mengalahkan Korea Selatan di final yang berlangsung di Jakarta.

Namun sejak kemenangan tersebut, Indonesia hanya tidak pernah lagi juara. Mereka hanya puas menjadi enam kali runner-up pada edisi (1991, 1993, 1995, 2001, 2005, 2007).

Baca Juga

Jelang Piala Sudirman 2023 kali ini, Fajar Alfian berbicara soal keluatan lawan-lawan yang akan dihadapi, termasuk sang tuan rumah China.

Beberapa waktu lalu, media China, Sohu, mengklaim bahwa Korea Selatan dianggap sebagai lawan terberat alih-alih Indonesia, Malaysia, Jepang, atau Thailand.

Baca Juga

“Kalau menurut China itu Korea jadi lawan terberat bisa jadi, karena China pernah kalah (dari Korea) di 2017 sama Korea dan mungkin mereka kayak ada memori ketakutan,” ujar Fajar Alfian kepada PB Ina di YouTube.

“Tapi kalau saya pribadi Indonesia lawan Korea, masih unggul kita kok. Kita harus yakin dong,” lanjut pasangan main Muhammad Rian Ardianto.

Ganda putra nomor 1 dunia tersebut sejatinya mengakui bahwa China saat ini merupakan lawan terberat bagi tim Indonesia.

Baca Juga

1. Indonesia Sudah Kompak

Keberangkatan Timnas Bulutangkis Indonesia di Piala Sudirman. (Foto: PBSI)

Pasalnya, seperti dituturkan oleh jawara All England 2023 tersebut, China tidak hanya memiliki materi pemain berkualitas namun juga dukungan suporter di rumah.

“Memang lawan terberat itu China, apalagi china main di kandang sendiri. Main di rumah mereka itu tidak mudah apalagi ada dukungan suporter. “Dukungan suporter dari China menambah semangat  tapi ya nggak masalah,” ujar Fajar Alfian.

Membawa pulang setelah Piala Sudirman untuk pertama kalinya dalam tiga dekade tentu tidaklah mudah. Namun Fajar Alfian optimistis dia dan rekan-rekan bisa mewujudkannya.

Apalagi tim Indonesia diperkuat oleh pemain-pemain berkualitas, seperti Anthony Ginting yang meraih gelar BAC 2023 dan ganda putra Kevin Sanjaya/Marcus Gideon yang berpengalaman.

Baca Juga

“Sekarang kita punya Ginting kemarin juara. Bukan hanya saya saja, ada Kevin/Gideon yang masih senior. Orang tuh masih takut sama Kevin/Gudeon di luaran sana,” terang Fajar Alfian.

Yang penting dari itu, Fajar Alfian menilai bahwa tim Indonesia yang dia gendong kali ini jauh lebih kompak dari tim Indonesia pada Piala Sudirman edisi-edisi sebelumnya.

Baca Juga

“Saya yakin (juara) karena di Sudirman Cup ini kali ini, kekompakan tim luar biasa Bisa dilihat, kita belum sampai aja di sini tuh udah ada persiapan kaya perhatian pengurus manajer pelatih udah terasa beda seperti sebelumnya,” sambung Fajar.

“Sekarang ini keinginannya (untuk juara) gede banget. Netizen doakan dulu jangan bully. Karena keyakinan dari kalian itu menambah aura positif buat kami,” tutup Fajar Alfian.

Baca Juga
ChinaPiala SudirmanFajar Alfian/Muhammad Rian ArdiantoFajar AlfianBulutangkisBerita Bulutangkis

Berita Terkini