Piala Sudirman: Sempat Tertatih di Awal, Ginting Bongkar Kunci Kandaskan Brian Yang
INDOSPORT.COM - Anthony Sinisuka Ginting mengungkapkan kunci keberhasilannya menyumbang poin untuk Indonesia saat menghadapi wakil Kanada di laga perdana Piala Sudirman 2023.
Indonesia menggandakan keunggulan menjadi 2-0 atas Kanada di Grup B setelah Anthony Sinisuka Ginting menaklukkan Briang Yang, Senin (15/05/23).
Bermain di Suzhou Olympic Sprots Centre, Suzhou, China, Ginting tampil meyakinkan dalam merebut kemenangan dua set langsung atas lawan dengan skor akhir 21-17, 21-16.
“Senang bisa menyumbangkan satu angka kemenangan bagi Indonesia. Satu angka dalam pertandingan beregu itu sangat penting,” ujar Ginting usai pertandingan dari keterangan resmi PBSI.
“Saya berharap pemain-pemain yang lain juga bisa mendapatkan energi positif yang sama untuk menghadapi pertandingan selanjutnya,” tambahnya.
Anthony Sinisuka Ginting sendiri sejatinya mengawali pertandingan dengan beberapa kesalahan, mulai dari gagal membalikkan bola tepat sasaran sampai membentur net.
Namun kesalahan tersebut terjadi karena Ginting masih harus beradaptasi dengan kondisi angin yang membuat shuttlecock melaju kencang sehingga sulit terkontrol.
Mau tidak mau, Ginting pun harus melakukan dua pekerjaan dalam satu waktu. Yakni mengontrol pukulannya sambil menerapkan strategi yang sudah dia rencanakan sebelumnya.
“Tadi saya lebih banyak fokus ke bagaimana cara menerapkan strategi yang baik saja. Selain itu juga harus cepat beradaptasi dengan shuttlecock yang lajunya termasuk kencang. Tetapi itu normal, karena bukan saya saja yang harus beradaptasi tetapi juga lawan,” terang Ginting.
Di set pertama, Ginting sempat tertinggal 1-5 dari Brian Yang tetapi kemudian sukses membalikkan keadaan hingga unggul pada interval pertama dengan skor 11-9.
1. Menyerang dan Menyerang Jadi Kunci Ginting
Faktor jam terbang Anthony Ginting tampak memainkan peran penting ini. Brian Yang kewalahan membalikkan serangan tunggal putra nomor dua dunia sebelum Ginting menang di set pertama.
“Saya hanya perlu fokus merapikan strategi permainan saja. Dengan shuttlecock seperti itu, saya harus bermain seperti apa dan bagaimana saja. Puji Tuhan, akhirnya saya bisa bermain sesuai rencana,” lanjut Ginting.
Pada set kedua, Anthony Sinisuka Ginting sempat menapatkan perlawanan sengit dari Brian Yang. Namun, wakil Kanada itu kerap melakukan kesalahan yang menguntungkan Ginting.
Setelah tertinggal di interval kedua 10-11, Ginting sukses comeback 15-13 setelah smash keras dan terarahnya ke sisi kanan lapangan berhasil mengecoh Brian Yang.
Ginting berkali-kali sukses melakukan trik pukulan yang mengecoh Brian. Serangan-serangannya pun gagal dikembalikan lawan hingga berbuah poin untuk menuntaskan kemenangan set kedua.
“Kunci kemenangan saya adalah dengan menyerang. Tidak memberi kesempatan bagi lawan untuk berkembang. Sebisa mungkin lawan saya bawa ke dalam pola permainan saya,” ujar Ginting.
Ginting berharap kemenangannya kali ini menambah motivasi rekan-rekan lainnya untuk memberi angka bagi Indonesia di partai melawan Kanada.
“Semoga pemain-pemain yang lain juga bisa bermain dengan baik dan menyusul dengan kemenangan-kemenangan selanjutnya,” tandas Ginting.
Sebelumnya, poin pertama Indonesia berhasil disumbangkan oleh pasangan ganda campuran Adnan Maulana/Nita Violina Marwah lewat kemenangan dua set 22-20, 21-15 atas Dong Adam Xingyu/Josephine Wu.
Hingga berita ini diturunkan, Indonesia tengah unggul 4-0 berkat dua kemenangan di nommor tunggal putri Gregoria Mariska Tunjung dan ganda putra Kevin Sanjaya/Marcus Gideon.