Leo/Daniel Ungkap Rahasia 'Smash Kejam', Juara Dunia Auto Takluk di Malaysia Masters

INDOSPORT.COM - Pasangan ganda putra muda Indonesia, Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin ungkap rahasia 'smash kejam' yang membawa mereka ke semifinal Malaysia Masters 2023.

Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin melaju ke semifinal Malaysia Masters 2023, usai menyingkirkan Aaron Chia/Soh Wooi Yik dengan dua game ketat, skor 21-18, 21-19. 

Padahal, Leo/Daniel kalah statistik dari Aaron Chia/Soh Wooi Yik. Pasangan ganda putra Malaysia itu adalah juara dunia 2022 dan tampil di hadapan pendukung sendiri.

Gedung Axiata Arena bergemuruh untuk mendukung ganda peraih medali olimpiade Tokyo 2020 itu, meski pertandingan dihelat tengah malam.

Aaron Chia/Soh Wooi Yik bertengger di posisi kedua ganda putra terbaik dunia, sementara Leo/Daniel alias The Babies masih merangkak di ranking 9 BWF. 

Pertarungan sengit terjadi sejak menit awal, tetapi game kedua lebih menuai sorotan, di mana terjadi kejar-kejaran poin antara Leo/Daniel vs Aaron Chia/Soh Wooi Yik.

Ganda Indonesia mampu unggul tipis 11-10 di interval game kedua, lalu disusul Aaron/Soh di angka 12-12. Pertarungan sengit pun berlanjut hingga mencapai skor tipis 20-18.

Memasuki detik-detik krusial, Aaron/Soh melayanhkan bola-bola atas, dan memaksa Daniel Marthin memberikan 'smash kejam'. Tetapi defense tim Malaysia sangat kokoh.

Ada satu titik di mana Soh Wooi Yik kembali memberikan bola atas, tapi terlampau jauh dan keluar lapangan. Poin penutup untuk kemenangan Daniel/Marthin.

Pertandingan sengit itu ditutup dalam tempo 52 menit. Daniel Marthin langsung terbaring di lapangan karena kekelahan setelah berkali-kali melakukan smash.

1. Kunci Kemenangan Leo/Daniel

Selepas pertandingan babak perempat final Malaysia Masters 2023, Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin buka suara terkait susahnya mengalahkan Aaron Chia/Soh Wooi Yik.

Daniel Marthin mengaku sudah bertekad untuk tidak boleh capek meski shuttlecock yang digunakan cukup berat. Ia tak masalah melayangkan smash bertubi-tubi.

"Kami bersyukur kepada Tuhan diberikan kelancaran dan kemenangan hari ini. Tidak mudah sebenarnya, karena bolanya lambat, jadi kami coba habis-habisan saja, tidak takut capek."

"Di poin terakhir game kedua tadi, saya memang spekulasi saja dengan melakukan smes berulang kali. Daripada terjadi setting, kami coba habiskan saja," ungkap Daniel.

"Beruntung pengembalian mereka tadi keluar," kata pebulu tangkis 21 tahun itu.

Selain Daniel dengan bekal staminanya, Leo Rolly Carnando juga telah mempelajari pola permainan Aaron Chia/Soh Wooi Yik, sebab mereka sudah sering bertemu di lapangan.

"Kami kan sudah sering bertemu, jadi dipelajari lagi kesalahan-kesalahan yang kemarin, dan mencoba tidak diulangi di laga ini," ungkap Leo, pemilik ranking 9 BWF itu.

"Karakter bola cukup berpengaruh. Saat di Dubai, bolanya kencang dan agak melintir, tapi di sini walaupun agak lambat tapi stabil. Kami jadi lebih bisa mengontrol, lebih tenang dan tidak terburu-buru," imbuhnya.

Di babak semifinal, Leo/Daniel akan kembali meladeni ganda Malaysia, Man Wei Chong/Kai Wun Tee, Sabtu (27/05/23). The Babies berharap stamina mereka kembali pulih.

"Lawan tuan rumah lagi, kami akan pelajari permainan mereka. Tapi yang terpenting, semoga kami bisa mendapatkan waktu istirahat yang cukup. Kami main malam sekali hari ini," tukas Daniel.