Awas Fajar/Rian! Media China Sesumbar Liu/Ou Kudeta Puncak Ranking BWF
INDOSPORT.COM – Media China, Sohu, percaya diri Liu Yuchen/Ou Xuanyi dapat kudeta peringkat satu ranking BWF yang bisa menjadi ancaman bagi Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.
Diketahui, terdapat beberapa perubahan ranking BWF di sektor ganda putra. Liu Yuchen/Ou Xuanyi berhasil cetak sejarah merangkak ke peringkat 2.
Liu Yuchen/Ou Xuanyi berhasil menggeser posisi Aaron Chia/Soh Wooi Yik yang turun ke posisi ketiga usai gagal mempertahankan poin Malaysia Masters 2023.
Liu/Ou sendiri berhasil mengoleksi 77.808 poin usai ikut serta dengan skuat China yang berhasil meraih gelar juara di Piala Sudirman 2023.
Dengan caatatan ini, Liu Yuchen/Ou Xuanyi semakin dekat perolehan poin dengan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto di posisi puncak ranking BWF.
Berhasil mencapai ranking tertinggi di sejak dipasangkan pada 2022 lalu, Media China, Sohu, lantas sesumbar dapat mencapai peringkat satu menggantikan Fajar/Rian.
“Di nomor ganda putra, pasangan Indonesia Alfian/Ardianto masih menempati peringkat pertama. Liu Yuchen/Ou Xuanyi berhasil ke posisi kedua dan bisa saja menggeser mereka (Fajar/Rian),” tulis Sohu.
Bukan hal yang mustahil jika Liu/Ou dapat menggeser Fajar/Rian di posisi puncak ranking BWF karena ganda putra China ini memiliki tren baik dalam beberapa turnamen bulutangkis.
Belum lama dipasangkan, Liu/Ou sukses mengoleksi tiga gelar juara yakni di BWF World Tour Finals, Australian Open, dan Indonesia Open 2022.
Tentu, hal ini menjadi ancaman bagi Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto yang baru saja terhenti di babak pertama Malaysia Masters 2023.
1. Hati-hati Fajar/Rian
Seperti diketahui, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto menjadi ganda putra nomor satu dunia terhitung sejak Desember 2022.
Selain Fajar/Rian, dua ganda putra Indonesia juga berhasil tembus top 10 ranking BWF yakni Ahsan/Hendra (8) dan Leo/Daniel (9).
Namun, ganda putra yang akrab dijuluk FajRi ini harus waspada. Pasalnya, ganda putra China, Liu Yuchen/Ou Xuanyi semakin menunjukkan peningkatan dari segi ranking BWF.
Apalagi performa Fajar/Rian bisa dibilang kurang maksimal dalam beberapa turnamen terakhir usai menyabet gelar di All England 2023.
Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto selalu terhenti di babak perempat final dua turnamen setelah All England 2023 yakni di Spain Masters dan Badminton Asia Championships.
Sementara di turnamen terakhir, Fajar/Rian harus terhenti langkahnya di babak 32 besar Malaysia Masters dari Kang Min-hyuk/Seo Seung-jae.
Oleh sebab itu, meski masih terpaut jauh untuk Liu Yuchen/Ou Xuanyi menggeser posisi puncak, Fajar/Rian harus tetap hati-hati dan harus kembali mengembalikan performa seperti di awal musim.
Turnamen selanjutnya yang bakal diikuti FajRi dan Liu/Ou adalah Singapore Open 2023 yang digelar pada 6 hingga 11 Juni mendatang.
Di Singapore Open 2022 sendiri Fajar/Rian berhasil melaju hingga final meski akhirnya gagal juara usai takluk dari rekan senegara, Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin.
Sementara Liu Yuchen/Ou Xuanyi sendiri terhenti di babak pertama pada Singapore Open 2022 dari Fajar/Rian.
Tentu, jika berhasil melaju lebih jauh di edisi kali ini akan menjadi kesempatan mereka untuk mendongkrak poin ranking BWF.
Sumber: Sohu