Di Ambang Cerai, Mengenang Kejayaan Kevin/Marcus Panen Gelar Juara di 2019
INDOSPORT.COM – Meski tengah di ambang perceraian, Kevin Sanjaya/Marcus Gideon pernah berada di masa kejayaan terutama saat panen gelar juara bulutangkis di musim 2019.
Nama Kevin Sanjaya/Marcus Gideon saat ini tengah menjadi sorotan, karena performa yang tak kunjung membaik dalam beberapa pertandingan terakhir.
Hal ini berawal dari absen panjangnya pasangan yang berjuluk Minons karena mengalami cedera yang menimpa Marcus Gideon.
Bahkan Marcus Gideon sampai harus dioperasi untuk menghilangkan tulang kecil yang tumbuh di pergelangan kanan dan kirinya pada Maret 2022.
Selain itu Kevin/Marcus juga beberapa kali absen termasuk di Tur Eropa 2023, salah satunya karena Kevin Sanjaya menggelar pesta pernikahan dengan Valencia Tanoesoedibjo.
Hal ini membuat Kevin Sanjaya/Marcus Gideon pun belum bisa kembali ke performa terbaiknya, dan belum satu pun meraih gelar juara.
Baru-baru ini bahkan Minons tersingkir di babak kedua Singapore Open 2023, usai kalah 18-21 dan Sebelum itu tercatat Kevin/Marcus hanya mampu finis di babak kedua Malaysia Open, terhenti di perempat final India Open.
Kemudian di babak kedua di Indonesia Masters dan Malaysia Masters, serta semifinalis di Thailand Open 2023 kemarin.
Rentetan hasil ini membuat Kevin/Marcus diminta untuk segera dicerai karena dianggap sudah tidak memiliki chemistry saat berada di atas lapangan.
Hal ini tentunya amat disayangkan, mengingat Kevin Sanjaya/Marcus Gideon sebelumnya dianggap sebagai ganda putra yang menyeramkan, salah satunya pada musim 2019.
1. 2019 Menjadi Tahun Kejayaan Kevin/Marcus
Tercatat ada 37 ajang BWF World Tur dari level Super 100, 300, 500, 750 hingga 1000 yang digelar pada musim 2019.
Rinciannya adalah satu ajang BWF World Tour Finals, tiga turnamen level Super 1000, lima ajang Super 750, tujuh ajang Super 500, 11 ajang Super 300 dan 10 kompetisi bulutangkis level Super 100.
Dari total tersebut, pasangan Kevin Sanjaya/Marcus Gideon berhasil meraih delapan gelar juara sepanjang tahun 2019.
Catatan detailnya ialah meraih dua gelar juara di ajang Super 1000 yakni Indonesia Open 2019 usai menang 21-19 dan 21-16 atas Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan di All Indonesia Finals.
Kemudian satu gelar S1000 di China Open 2019, usai kembali mengandaskan Ahsan/Hendra dengan skor 21-18, 17-21 dan 21-18.
Lalu Minions juga meraih empat gelar juara di ajang Super 750 seperti Japan Open 2019, karena menangi duel perang saudara melawan The Daddies yang berakhir dengan skor 21-18 dan 23-21.
Sedangkan di Denmark Open 2019 juga berhasil mengalahkan Ahsan/Hendra dengan skor 21-14 dan 21-13, kemudian menang di French Open 2019 dari Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty (India) dengan skor 21-18 dan 21-16.
Terakhir ialah memenangkan gelar Fuzhou China Open 2019 setelah mengalahkan Takeshi Kamura/Keigo Sonoda dengan skor 21-17 dan 21-9.
Dua gelar lainnya berasal dari ajang Super 500 di Malaysia Masters 2019 setelah mengalahkan tuan rumah Ong Yew Sin/Teo Ee Yi dnegan skor 21-15 dan 21-16.
Terakhir ialah meraih kemenangan beruntun di Indonesia Masters 2019 yang saat itu kembali melawan Ahsan/Hendra dan unggul dua gim langsung 21-17 dan 21-11.
2. Selalu Menang Tanpa Banyak Keringat
Tercatat dari delapan gelar juara yang telah diraih oleh Kevin Sanjaya/Marcus Gideon didapatkan tanpa perlu berpeluh penuh keringat.
Jika ditilik dari hasil poin per pertandingan, hanya di China Open 2019 lah Kevin/Marcus harus kerja keras sampai tiga gim.
Saat itu, Minions menang dengan skor 21-18, 17-21 dan 21-18 atas Ahsan/Hendra di turnamen Super 1000 tersebut.
Sedangkan tujuh gelar lainnya didapatkan dengan mudah karena selalu menang lewat dua gim atas para rivalnya.
Serentetan hasil apik ini pun mengukuhkan Kevin/Marcus terus bertengger di posisi teratas ranking BWF untuk waktu yang lama.
Tercatat Kevin/Marcus berada di peringkat 1 sejak 16 Maret 2017. Mereka juga menjadi peringkat pertama dunia terlama pada tahun 2019.
The Minions terhitung sudah berada di puncak teratas dengan torehan 205 pekan lamanya. Catatan itu menjadi yang terlama di nomor ganda putra dan seluruh sektor lainnya.
Pencapaian ini juga mengalahkan rekor pasangan Korea Selatan yang sudah pensiun yakni Lee Yong-Dae/Yoo Yeon-Seong.
Lee Yong-Dae/Yoo Yeon-Seong sempat memiliki rekor berada di peringkat 1 dunia secara berturut-turut selama 2 tahun 2 bulan 26 hari.
Namun kini nasib Kevin Sanjaya/Marcus Gideon tengah di ambang perceraian karena kesulitan menemukan kembali performa terbaiknya setelah rentetan hasil buruk.