Babak Belur di Singapore Open 2023, Li Shi Feng Akui Anthony Ginting Beda Kelas

INDOSPORT.COM - Babak belur di Singapore Open 2023, pebulutangkis asal China, Li Shi Feng, blak-blakan akui Anthony Sinisuka Ginting beda kelas dari pemain lainnya.

Anthony Sinisuka Ginting bertemu Li Shi Feng di babak perempat final Singapore Open 2023, Jumat (09/06/23) kemarin. Laga ini dihelat di Singapore Indoor Stadium.

Anthony Ginting sudah on fire sejak awal ia masuk ke lapangan. Didukung dengan arah angin, ia berhasil menang atas Li Shi Feng dengan skor 21-13 di game pertama.

Namun di game kedua, Li Shi Feng yang notabene adalah jawara All England 2023, mengubah pola permainannya dan tak bisa dibendung Ginting. Skor pun berbalik 16-21.

Laga dilanjutkan ke babak rubber. Dengan konsentrasi tingkat tinggi dan minim eror, Anthony Ginting akhirnya bisa memastikan kemenangan skor 21-12 atas Li Shi Feng.

Selepas pertandingan, Li Shi Feng memuji kualitas Anthony Sinisuka Ginting, sehingga ia dinilai layak menduduki peringkat kedua di ranking BWF, menemani Viktor Axelsen.

Menurut Li Shi Feng, Anthony Ginting adalah tipikal pemain yang sangat kuat, entah ketika angin berpihak padanya atau tidak. Sehingga, wakil China tak bisa keluar dari permainannya.

"Serangan Ginting lebih agresif dan angin kencang ada di pihak saya. Jadi yang saya lakukan hanya bertahan, tetapi pertahanan saya tidak sebaik itu," kata Li Shi Feng usai laga.

"Serangan Ginting memberi saya kesulitan besar, dia lebih kuat dari pemain lain, jadi saya tak bisa mempertahankannya seorang diri," lanjut Li Shi Feng lagi.

Dengan hasil ini, Anthony Sinisuka Ginting berhak melaju ke babak semifinal Singapore Open 2023, dan akan menghadapi pemain bintang asal Thailand, Kunlavut Vitidsarn.

1. Strategi Ginting Kalahkan Li Shi Feng

Jika Li Shi Feng terang-terangan memuji kualitas Anthony Sinisuka Ginting, begitu pula sang pemain tunggal putra Indonesia juga memuji bintang masa depan China tersebut.

Anthony Sinisuka Ginting menuturkan strategi untuk mengalahkan Li Shi Feng. Menurutnya, persiapan awal penting untuk menghadapi pemain top 12 di ranking BWF itu.

"Game pertama, dari awal saya sudah bermain baik, lebih agresif dan menyerang. Pola permainan yang saya inginkan pun bisa masuk. Selain itu juga tampil tenang," ucap Ginting.

"Game kedua, ada perubahan pola lawan. Dia mempelajari permainan saya di game pertama seperti apa. Saya malah masuk ke pola permainan lawan," jelas Ginting lagi.

"Memang saat di interval, saya sebenarnya sudah bisa kembali ke pola permainan saya dan bisa mengejar. Tetapi perbedaan poin sudah terlalu jauh," tutur atlet 26 tahun itu.

"Game ketiga, saya harus lebih mengontol pola permainan seperti saat game pertama. Saya lebih sabar dan lebih menyerang dulu, ternyata berhasil," tukas Anthony Ginting.

Setelah ini, Anthony Ginting akan berjumpa lawan yang tak kalah hebat, yakni tunggal putra asal Thailand, Kunlavut Vitidsarn, yang berada di peringkat ketiga ranking BWF.

"Menghadapi laga semifinal, saya harus lebih siap lagi. Lawan pasti akan lebih kuat, tetapi saya akan fokus ke diri sendiri, juga pemulihan, dan diskusi dengan pelatih."

"Kunlavut adalah salah satu pemain yang pintar, tidak gampang dimatikan. Dia juga sangat sabar. Tentu besok (hari ini, Sabtu), masing-masing sudah mempunyai strategi."

Partai semifinal Singapore Open 2023 antara Anthony Sinisuka Ginting vs Kunlavut Vitidsarn akan dihelat sekitar pukul 19.00 WIB, live streaming di INews TV dan Youtube BWF TV.