Yeremia Nangis Tersedu-sedu Usai Cetak Sejarah ke Semifinal Indonesia Open 2023
INDOSPORT.COM - Pebulutangkis Yeremia Rambitan nangis tersedu-sedu saat berhasil mencetak sejarah lolos ke babak semifinal ajang bulutangkis Indonesia Open 2023.
Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan lolos ke semifinal Indonesia Open 2023 usai menaklukkan Liang Wei Keng/Wang Chang asal China.
Bertanding di rumah sendiri di Istora Senayan, Jakarta, Jumat (16/06/23) malam, Pramudya/Yeremia awalnya berada dalam tekanan Liang Wei Keng/Wang Chang.
Maka dari itu, Pramudya/Yeremia yang notabene ada di peringkat ke-25 ranking BWF, sempat tertinggal 16-21 di game pertama atas Liang/Wang.
Namun memasuki game kedua, Pramudya/Yeremia bisa menguasai jalannya laga dan berbalik memimpin 21-17. Laga berlanjut ke babak rubber.
Pertarungan super sengit terjadi di babak rubber. Pramudya/Yeremia berhasil menaklukkan Liang Wei Keng/Wang Chang asal China, dengan skor cukup tipis 21-19.
Laga ini seperti dejavu ke Indonesia Open 2022, di mana Pramudya/Yeremia bermain rubber di perempat final melawan Aaron Chia/Soh Wooi Yik, tetapi saat itu Yeremia jatuh dan mengalami cedera ACL.
Tetapi dengan kemenangan hari ini, Pramudya/Yeremia berhak melaju ke babak semifinal Indonesia Open 2023. Ini adalah pencapaian terbaik mereka di ajang bulutangkis tahun 2023.
Tak pelak, Yeremia Rambitan pun nangis tersedu-sedu saat melangkah ke semifinal Indonesia Open 2023, baik di tepi lapangan, maupun saat berjalan ke tempat istirahat.
1. Yeremia Hadapi Trauma Mendalam
Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan lolos ke semifinal Indonesia Open 2023 usai menjegal Liang Wei Keng/Wang Chang asal China.
Laga ini cukup sulit, mengingat Liang Wei Keng/Wang Chang sedang naik daun dan kini menduduki peringkat 2 di ranking BWF, mengancam posisi Fajar/Rian di puncak.
Namun, Pramudya/Yeremia bisa menjegal pemain unggulan tersebut, sehingga Yere pun nangis tersedu-sedu saat melaju ke semifinal.
Ini adalah pencapaian tertinggi mereka di Indonesia Open 2023, turnamen bulutangkis bergengsi di level Super 1000, serta masuk dalam perhitungan Race to Olympic 2024.
Pada Indonesia Open 2021 lalu Pramudya/Yeremia hanya bisa melaju ke 16 besar, dan di Indonesia Open 2022, pasangan berjuluk Prayer ini hanya mentok di perempat final.
Indonesia Open 2022 juga menjadi trauma mendalam bagi Yeremia, yang mengalami cedera ACL, tetapi memaksakan bermain sampai akhir dan akhirnya ia pun tumbang.
"Inget QF tahun lalu Yere nangis gara-gara cedera, QF tahun ini Yere nangis gara-gara menang Alhamdulillaah, so proud of you Prayer!!!" kata akun Twitter @chlaysa.
"Yere si ultrameen don't cry. Kamu bisa Yer, step by step, dengan lolos ke SF ini bukti bahwa kalian udah mulai bangkit. Yuk tuntaskan sampai juara," kata @b0bawu.
"Yang dikalahin soalnya si Wang/Chang yang mana Fajri, Daddies, Minion aja belum tentu menang lawan mereka sekarang ini, gokil," komentar dari akun @almaenism2.
"Iya paham, ini moment emosional banget apalagi buat Yere, di tempat yang sama, di situasi sulit yang hampir sma, bisa ke SF, ditambah besok ketemu lagi sama Chia/Wooi Yik," ungkap akun @NoviaLaras72118.