Klaseman Race to Olympic usai Indonesia Open: Anthony Ginting No. 1, Ganda Putra Jeblok
INDOSPORT.COM - Klasemen poin atlet bulutangkis pada race to Olympic Paris 2024 usai Indonesia Open, Anthony Sinisuka Ginting mengudeta posisi pertama tetapi posisi sejumlah ganda putra Merah Putih merosot.
Berakhir usai turnamen bulutangkis BWF World Tour Super 1000 Indonesia Open 2023 yang berlangsung di Istora Senayan, Jakarta, mulai 13 hingga 18 Juni 2023.
Hasil final turnamen berhadiah total USD 1.250.000 atau sekitar Rp18,55 miliar menampilkan fakta menarik, terutama untuk perolehan poin kualifikasi Olimpiade Paris 2024.
Tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting dipastikan merebut posisi nomor satu usai mencapai dua final turnamen beruntun di Singapore Open (Super 750) dan Indonesia Open (1000).
Perolehan poin Ginting melesat jauh setelah sebelumnya hanya meraup sedikit poin dari Piala Sudirman dan Malaysia Masters selama periode kualifikasi Race to Olympic.
Pemain top 2 ranking BWF tersebut menjadi juara di Singapore Open, meski harus menerima nasib sebagai runner-up di Indonesia Open usai dikalahkan Viktor Axelsen.
Dengan demikian, dari empat turnamen yang diikuti Ginting mampu meraup poin 33.511, unggul kurang lebih 5.000 poin dari Li Shi Feng.
Adapun Viktor Axelsen mampu merangsek ke zona aman atau peringkat tujuh pada klasemen Race to Olympic dari hanya dua turnamen saja. Kini Axelsen mengantongi 23.115 poin.
Sementara itu, dominasi ganda putra Indonesia pada klasememen Race to Olympic runtuh setelah Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin tergusur dari empat besar.
Demikian juga dengan ganda putra Top 1 ranking BWF, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto yang terlempar dari zona aman usai kandas di babak perempat final Indonesia Open.
Tiga besar ganda putra pada klasemen Race to Olympic saat ini dikuasai oleh Liang Wei Keng/Wang Chang (China), Aaron Chia/Soh Wooi Yik (Malaysia), dan Kang Min-hyuk/Seo Seung-jae (Korea).
1. Klasemen Race to Olympic Paris 2023
Sekedar informasi, BWF memastikan kuota bulutangkis tetap berjumlah 172 tempat (86 pria dan 86 wanita). Adapun setiap negara memiliki kuota maksimal delapan tempat masing-masing pada putra dan putri.
Untuk nomor tunggal putra dan putri, masing-masing negara dapat memiliki kuota maksimum dua tempat. Dengan syarat, jika pemain berada di posisi 16 besar dalam klasemen poin kualifikasi Olimpiade Paris 2024.
Pada sektor ganda, setiap negara memiliki kuota maksimum sebanyak dua kuota. Dengan syarat, jika kedua pasangan berada di peringkat delapan besar pada kualifikasi dan setidaknya ada satu pasangan dari masing-masing lima konfederasi kontinental.
Untuk selengkapnya, simak klasemen sementara Race to Olympic Paris 2024:
Tunggal Putra
1. Anthony Sinisuka Ginting (Indonesia)
2. Li Shifeng (China)
3. Kunlavut Vitidsarn (Thailand)
4. Kodai Naraoka (Jepang)
5. H.S Prannoy (India)
6. Chou Tien Chen (Chinese Taipei)
7. Viktor Axelsen (Denmark)
8. Kidambi Srikanth (India)
9. Shi Yu Qi (China)
10. Jonatan Christe (Indonesia)
11. Toma Junior Popov (Prancis)
12. Weng Hong Yang (China)
13. Loh Kean Yew (Singapura)
14. Lakshya Sen (Singapura)
15. Lee Zii Jia (Malaysia)
16. Brian Yang (Kanada)
Tunggal Putri
1. An Se-young (Korea Selatan)
2. Akane Yamaguchi (Jepang)
3. Chen Yu Fei (China)
4. He Bing Jiao (China)
5. Tai Tzu Ying (Chinese Taipei)
6. Pornpawee Chochuwong (Thailand)
7. Michelle Li (Kanada)
8. PV Sindhu (India)
9. Gregoria Mariska Tunjung (Indonesia)
10. Carolina Marin (Spanyol)
11. Yeo Jia Min (Singapura)
12. Wang Zi Yi (China0
13. Kim Ga-eung (Korea Selatan)
14. Han Yue (China)
15. Wen Chi Hsu (Chinese Taipei)
16. Ratchanok Intanon (Thailand)
2. Klasemen Race to Olympic Paris 2023 (2)
Ganda Putra
1. Liang Wei Keng/Wang Chang (China)
2. Aaron Chia/Soh Wooi Yik (Malaysia)
3. Kang Min-hyuk/Seo Seung-jae
4. Takuro Hoki/Yugo Kobayashi (Jepang)
5. Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin (Indonesia)
6. Satwikrairaj Rankireddy/Chirag Shetty (India)
7. Ong Yew Sin/Teo Ee Yi (Malaysia)
8. Choi Sol-gyu/Kim Won-ho (Korsel)
9. Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto (Indonesia)
10. Akira Koga/Taichi Saito
Ganda Putri
1. Baek Ha-na/Lee So-hee (Korea)
2. Jeong Na-eun/Kim Hye-jeong (Korea)
3. Kim So Yeong/Kong Hee Yong (Korea)
4. Chen Qing Chen/Jia Yi Fan (China)
5. Mayu Matsumoto/Wakana Nagahara (Jepang)
6. Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti (Indonesia)
7. Yuki Fukushima/Sayaka Hirota (Jepang)
8. Benyapa Aimsaard/Nuntakarn Aimsaard (Thailand)
9. Jongkolphan Kititharakul/Rawinda Prajongjai (Thailand)
Ganda Campuran
1. Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai (Thailand)
2. Feng Yan Zhe/Huang Dong Ping (China)
3. Kim Won Ho/Jeong Na Eun (Korea)
4. Zheng Siwei/Huang Yaqiong (China)
5. Mathias Cristiansen/Alexandre Boje (Denmark)
6. Yuta Watanabe/Arisa Highasino (Jepang)
7. Seo Seung Jae/Chae Yu Jung (Korea Selatan)
8. Supak Jomkoh/Supissara Paewsampran (Thailand)
9. Chen Tang Jie/Toh Ee Wei (Malaysia)
10. Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari (Indonesia)