Usai Dipecat Sindhu, Park Tae-sang Gempar Gandeng Eks Murid Legenda Indonesia
INDOSPORT.COM – Usai dipecat Pusarla Sindhu, Park Tae-sang, memberikan pengumuman dengan keputusan menangani eks murid legenda Indonesia Edwin Iriawan yakni Tasnim Mir.
Sekadar informasi, Park Tae-sang adalah pelatih legendaris bulutangkis asal Korea Selatan yang pernah meramaikan persaingan papan atas ranking BWF untuk sektor tunggal putri.
Sejak memutuskan pensiun, pria kelahiran 20 Juni 1979 tersebut banting setir sebagai pelatih, dan salah satu negara yang dituju adalah India.
Park Tae-sang datang ke India untuk pertama kalinya pada tahun 2019 lalu untuk menangani ratu bulutangkis Pusarla Venkata Sindhu.
Di bawah kepelatihan Park Tae Sang, Pusarla Venkata Sindhu memenangkan medali emas Kejuaraan Dunia Junior 2019 hingga medali perunggu Olimpiade Tokyo 2020.
Sebuah catatan yang cukup fantastis bagi Park Tae-sang untuk karier kepelatihannya. Apalagi selama melatih di India, silih berganti cobaan datang menghampiri.
Sampai pada akhirnya Park Tae-sang memutuskan berpisah dengan Pusarla Sindhu jelang perhelatan All England 2023 lalu.
Sebenarnya tak diketahui secara pasti alasan apa yang membuat keduanya bercerai. Namun disinyalir semua ada hubungannya dengan performa Sindhu yang menurun sejak cedera pada 2022.
Berpisah dengan Pusarla Sindhu dan India yang sudah memberinya kenyamanan, tentu meninggalkan kesedihan mendalam bagi Park Tae-sang.
Park Tae-sang bahkan disebut-sebut banjir tawaran melatih ke negara lain. Namun semuanya salah, karena pada akhirnya dia kembali berlabuh di India.
Spesial di ulang tahunnya yang ke-44, Park Tae-sang memberikan pengumuman bahwa dia kembali berada di India untuk misi menangani eks murid legenda bulutangkis Indonesia Edwin Iriawan.
1. Kembali Tangani Tunggal Putri India
Pada Selasa (20/60/23), Park Tae-sang yang baru berulang tahun ke-44 tahun, menuliskan sebuah pengumuman tentang kecintaannya pada India.
Dia mengaku memiliki misi untuk menciptakan para penerus Pusarla Sindhu yang saat ini diisi para junior seperti eks murid legenda Edwin Iriawan, yakni Tasnim Mir.
“Hi semuanya. Sudah lama sejak saya menulis sebuah postingan, ini adalah ulang tahunku yang kelima di India,” tulis Park Tae-sang di instagramnya.
“Meskipun saya sedih karena tidak bisa Bersama keluarga, tetapi saya menerima banyak ucapan selamat dari teman-teman dan murid-muridku.”
“Saya pikir saya menjalani kehidupan yang sangat bahagia, dan saya tahu banyak dari Anda bertanya-tanya bagaimana saya melakukannya.”
“Saya saat ini melatih Tasnim Mir dan beberapa pemain junior yang akan menjadi pemain masa depan tunggal putri India.”
“Saya bekerja keras dan saya berharap Anda akan memberikan dukungan dan semangat Anda. Saya akan menjadikan mereka pemain yang bagus,” pungkas Park Tae-sang.
Tasnir Mir yang berfoto dengan Park Tae-sang memang menjadi salah satu pebulu tangkis India paling potensial untuk bisa bersaing di top ranking BWF masa depan.
Sejak dilatih legenda asal Indonesia, Edwin Iriawan, Tasnim Mir pernah mencetak sejarah memuncaki top ranking BWF level junior pada musim 2022 lalu.
Kini di tangan pelatih kawakan Korea Selatan, Park Tae-sang, disinyalir jika Tasnim Mir mampu untuk mencetak sejarah-sejarah lain di ranking BWF untuk masa depan.