Singkirkan Rinov/Pitha, Duo Jafar/Aisyah Didoakan Cetak Sejarah di Taipei Open 2023
INDOSPORT.COM - Ganda campuran Indonesia, Jafar Hidayatullah/Aisyah Salsabila Putri Pranata berhasil melaju ke perempat final Taipei Open 2023 setelah menyingkirkan seniornya sendiri, Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari.
Bertanding di Tian-Mu Arena, Kamis (22/06/23), Jafar/Aisyah secara mengejutkan mampu mengalahkan Rinov/Pitha lewat permainan tiga gim.
Ini merupakan hasil yang terbilang mengejutkan mengingat Rinov/Pitha sendiri bersatus sebagai unggulan ketiga pada turnamen Taipei Open 2023 kali ini.
Namun status unggulan yang dipegang Rinov/Pitha tersebut tak memengaruhi mental bertarung yang diperlihatkan Jafar/Aisyah selama 42 menit pertandingan.
Setelah tertinggal 15-21 di set pertama, Jafar/Aisyah tampil solid melawan pasangan nomor 16 ranking BWF tersebut untuk merebut dua gim berikutnya 21-13, 21-19 dalam tempo 42 menit.
Poin kemenangan Jafar/Aisyah ditutup dengan dua kali smash keras dari Jafar yang tak mampu dibendung lagi oleh Rinov/Pitha.
Dengan hasil ini, Jafar/Aisyah memastikan tiket ke babak perempat final turnamen BWF Super 500. Mereka akan menantang wakil tuan rumah, yakni Chiu Hsiang Chieh/Lin Xiao Min.
Bagi Rinov/Pitha, ini hasil ini sangat mengecewakan. Pasalnya, Rinov/Pitha diharapkan bisa mencuri gelar setelah hanya mampu mencapai perempat final Indonesia Open pekan lalu.
Selain itu, kekalahan dari juniornya sendiri tersebut memastikan Indonesia kehilangan dua pasangan ganda campuran berstatus unggulan di Taipei Open.
Sebelum Rinov/Pitha kandas, unggulan kedua Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati lebih dulu terhenti di babak 16 besar usai kalah dari tuan rumah Tzeng Min Hao/Hsieh Pei Shan.
1. Jafar/Aisyah Tulang Punggung Ganda Campuran Indonesia
Dengan demikian, Jafar Hidayatullah/Aisyah Salsabila Putri bisa dikatakan menjadi tulang punggung sektor ganda campuran Indonesia di ajang Taipei Open 2023.
Jafar/Aisyah pun diharapkan bisa membawa pulang gelar juara turnamen oleh para Badminton Lovers (BL) seperti terlihat dalam komentar sejumlah BL di akun BWF Score di Twitter.
“Good job and well deserved win, Jafar/Aisyah! Gass terus, udah bisa ngalahin seniornya, sebuah pencapaian yang baik. Sedangkan para seniornya bertumbangan, semoga bisa evaluasi lagi, deh. Kirain pelatih baru udah ikutan ke turnamen ini juga,” tulis akun @ariqyraihan.
“Kita liat sejauh mana Jafar/Aisyah bisa melangkah. Kemarin di S500 mereka merangkak dari babak Qual sampe QF. Semoga kali ini bisa melaju lebih jauh lagi,” tulis akun @trstd_
“PBSI Pengin XD dan WD dapet gelar dengan bawa banyak pasang, sementara MD diistirahatkan. Tapi ya sama aja hasilnya, early exit Kabeh. Ya semoga Jafar/Aisyah melaju jauh,” tulis @moonchildren.
“Ais improved banget, defensenya udah lumayan oke dan udah berani juga didepan net juga, Jafar makin bagus juga attacknya. Congrats adik-adik tosannya agak ragu-ragu yaa,” tulis akun @darklinkday.
“Aisyah udah lebih berani main bola bola depan di banding ketika pertama kali debut di indonesia master. jafar juga service nya banyak hasilkan point tpi service eror nya juga msih bnyk, defense nya udah lebih rapet dan pukulan nya sudah lebih mateng. final yuk jafar ais!” tulis akun @cekerbadut.
Jafar/Aisyah sendiri memang tengah dalam performa menanjak sejak mampu mencapai semifinal Indonesia Masters 2022.
Sejauh tahun ini, pasangan muda ini mampu meraih gelar di ajang Vietnam International Challenge dan menggondol gelar di Swedish Open 2023.
Taipei Open sendiri dalam dua edisi terakhir pada sektor ganda campuran berhasil didominasi pasangan Hong Kong, yakni Tang Chun Man/Tse Ying Suet (2019), dan Lee Chun Hei/Ng Tsz Yau (2022).
Jika Jafar/Aisyah mampu meraih gelar Taipei Open, mereka akan menjadi pasangan Indonesia ke-10 yang mampu berjaya di turnamen ini, setelah Alfian Eko Prasetya/Marsheilla Gischa Islami (2018).