Kevin/Marcus Kalah Jauh, Daftar Pebulutangkis yang Cetak Sejarah Luar Biasa di BWF
INDOSPORT.COM – Ganda putra Kevin Sanjaya/Marcus Gideon belum menjadi satu-satunya bintang bulutangkis yang mencetak sejarah luar biasa di BWF.
Kevin Sanjaya/Marcus Gideon dikenal sebagai salah satu pasangan ganda putra yang amat mengerikan, terutama di periode emas pada tahun 2018-2019.
Pada tahun kejayaannya, pasangan ganda putra Indonesia berjuluk The Minions telah meraih sejumlah gelar juara bergengsi.
Rata-rata gelar yang diraih Kevin/Marcus didapatkannya di ajang bergengsi mulai dari level BWF Super 500 hingga S1000.
Catatan ini pun membuat Minions masuk dalam daftar bintang bulutangkis dengan raihan gelar kompetisi papan atas terbanyak.
Namun untuk ajang Super 500 sendiri, Kevin Sanjaya/Marcus Gideon bukan yang terhebat mencetak sejarah luar biasa di BWF.
Menurut data tambahan dari Bultangholic, Kevin/Marcus menjadi pebulutangkis kedua yang meraih gelar terbanyak yakni 29 kali juara di S500.
Sedangkan posisi pertama di tempati oleh legenda tunggal putra asal Malaysia yang tak lain adalah Datuk Lee Chong Wei.
Mantan rival bebuyutan Taufik Hidayat itu mencatatkan sejarah luar biasa di BWF. Yakni sudah 47 kali meraih gelar juara di ajang BWF Super 500.
Ini berarti, Kevin Sanjaya/Marcus Gideon membutuhkan 18 gelar juara lagi agar bisa menyamai pencapaian Lee Chong Wei sebagai peraih gelar S500 terbanyak dalam sejarah bulutangkis.
1. Lee Chong Wei Tak Terbendung
Di belakang Lee Chong Wei dan Kevin Sanjaya/Macus Gideon di dominasi oleh para pemain China yang masuk dalam deretan bintang bulutangkis dengan kemenangan S500 terbanyak.
Yakni ada Zheng Siwei/Huang Yaqiong (China/28), Zhang Nan/Zhao Yunlei (China/27), Tai Tzu Ying (Chinese Taipei/24), Wang Xiaoli/Yu Yang (China/23).
Lalu ada Lin Dan (China/22), Chen Long (China/22), Viktor Axelsen (Denmark/20) dan Wang Yihan (China/20).
Sementara itu, Lee Chong Wei juga masih belum terbendung, karena juga memegang rekor dengan runner-up terbanyak di S500.
Tercatat legenda tunggal putra asal Malaysia itu sudah meraih runner-up terbanyak di S500 yakni 20 kali meraih medali perak.
Kemudian di posisi kedua ada wakil Indonesia lainnya yakni ganda putra senior, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan yang sudah 17 kali menjadi runner-up/
Kemudian disusul oleh beragam pemain dari sektor tunggal maupun ganda dari berbagai negara, tidak seperti raihan gelar juara yang didominasi pemain China.
Salah satunya ada Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir selaku ganda campuran Indonesia yang sudah meraih 11 kali runner-up.
Sementara itu, Canada Open 2023 akan menjadi salah satu ajang BWF S500 yang akan berlangsung, yakni pada 4-9 Juli mendatang.
Hanya ada Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan yang menjadi satu-satunya wakil Indonesia di Canada Open 2023 nanti.