Rahmat Hidayat Digandeng Kevin Sanjaya, Misi Terselubung Herry IP Disorot Media Asing
INDOSPORT.COM – Rahmat Hidayat bakal gantikan posisi Marcus Fernaldi Gideon sebagai tandeman dengan Kevin Sanjaya, misi terselubung Herry IP disorot media asing.
Rahmat Hidayat, ganda putra bulutangkis pasangan setia Muhammad Rayhan Nur Fadillah yang bertengger di nomor 59 ranking BWF, bakal jadi tandem baru Kevin Sanjaya.
Sebagaimana diketahui, belakangan memang sudah merebak isu perceraian ganda putra Indonesia yang pernah bertengger di puncak ranking BWF, Kevin Sanjaya/Marcus Gideon.
Herry IP selaku kepala pelatih ganda putra PBSI mengungkapkan jika perceraian itu dilakukan lantaran Marcus Gideon akan menjalani operasi pada tumit kaki kanannya.
Marcus Fernaldi Gideon sendiri sudah sejak 2022 sudah dihantui dengan cedera yang membuatnya naik meja operasi di Portugal.
Cedera itu membuat performa Marcus Gideon tak begitu maksimal saat comeback bersama Kevin Sanjaya, sehingga perceraian sementara adalah solusi yang harus diambil.
Rahmat Hidayat sebagai rising star bulutangkis Indonesia, memiliki program khusus dari pelatih untuk jadi tandem sempurna bagi Kevin Sanjaya menggantikan Marcus Gideon.
“Yang pasti saya sebagai pelatih pasti memberikan program khusus buat Rahmat, supaya bisa cover Kevin, “ ujar pelatih ganda putra PBSI, Herry IP, dilansir Antara.
"Jadi karena Rahmat masih muda, fisiknya harus ditingkatkan "Terutama (kekuatan) tangannya agar bisa smes (keras) mendekati apa yang diharapkan Kevin," sambungnya.
Menggantikan peran Marcus Gideon, artinya Rahmat Hidayat akan lebih banyak mengcover area belakang, sementara Kevin Sanjaya akan menjaga area depan net.
Peran baru Rahmat Hidayat dan misi terselubung Herry IP memasangkan mereka bahkan langsung jadi sorotan media-media asing, termasuk Aiyuke dari China sebagai berikut.
1. Jadi Sorotan Media Asing
Media Aiyuke menuliskan sebuah headline beritanya yang pada Jumat (30/6/23) berjudul “Rahmat Hidayat untuk berlatih di level atas.”
Media lokal China itu secara khusus menuliskan peran baru Rahmat Hidayat sebagai pengganti Marcus Gideon untuk bertandem dengan Kevin Sanjaya.
Karena sebagai penggebuk dengan tenaga yang lebih muda, dengan menu latihan khusus dari pelatih, tentu diharapkan akan menyempurnakan kecerdikan dan ketangkasan Kevin Sanjaya.
Jadi sorotan media China, bagian ini yang seolah-olah jadi kekhawatiran media China tersebut akan bangkitnya pasangan peti Kevin Sanjaya/Marcus Gideon jilid 2.
Apalagi media Aiyuke dibuat salah fokus (salfok) dengan tujuan terselubung Herry IP yang ingin membuat Rahmat Hidayat ‘dewasa’ secara permainan.
"Yang pasti untuk akhir tahun ini dulu, untuk sambil nunggu. Ada 2 tujuan, yang pertama sambil nunggu Marcus balik lagi. Liat kondisinya seperti apa, memungkinkan atau engga," jelas Herry IP saat diwawancara kepada media.
"Kedua, untuk next generasinya buat di ganda putra. Mungkin saja pemain muda bisa keangkat sama Kevin.”
“Jadi beberapa turnamen bisa ikut didampingi sama yang lebih senior, agar pemain muda bisa keangkat dari segi mental atau pengalaman pertandingan," sambungnya.
Di kolom komentar Aiyuke, beberapa netizen bulutangkis China juga ada yang dibuat cemas namun ikut menantikan debut pasangan baru Kevin Sanjaya/Rahmat Hidayat.