Pensiun dari Bulutangkis, Legenda Denmark Jan O Jorgensen Gabung Tim Esport
INDOSPORT.COM – Legenda bulutangkis Denmark, Jan O Jorgensen resmi menduduki jabatan baru di tim Esports Astralis Team.
Kabar ini diumumkan langsung oleh Astralis Team, yang merupakan tim Esports ternama di Denmark melalui akun media sosial Twitter resminya.
Astralis mengungkapkan bahwa Jan O Jorgensen sudah resmi bergabung sejak Januari 2022 lalu, dan sempat menjadi penanggung jawab Astralis Talent.
Setelah menunjukkan kinerja yang baik, mantan pebulutangkis tunggal putra Denmark itu akhirnya naik jabatan menjadi Head of Performance yang baru.
“Jan O Jorgensen telah menjadi bagian dari tim kinerja Astralis sejak Januari 2022, terakhir dengan tanggung jawab Astralis Talent,” cuit pernyataan tim.
“Memiliki kinerja yang mengesankan, mantan ikon bulutangkis ini dipromosikan menjadi Head of Performance. Peran baru ini berarti Jan O Jorgensen akan memegang tim utama Counter-Strike,” tambah pernyataan tersebut.
Jan O Jorgensen sendiri mengaku tak sabar untuk menjalankan tugas dengan peran barunya dan siap mendedikasikan waktunya untuk Astralis.
“Saya telah bekerja dengan Astralis selama satu setengah tahun sekarang, dan mengenal organisasi dan budaya secara dekat,” ucap mantan tunggal putra Denmark tersebut.
“Ini adalah tempat yang benar-benar unik, bahkan saat kami tidak memenangkan semuanya, saya tetap merasa bangga sekaligus senang untuk mendedikasikan seluruh waktu saya untuk membantu para pemain, tim dan Kasper Straube selaku Direktur Olahraga di masa depan,” jelasnya.
Ini merupakan pekerjaan baru yang diemban oleh Jan O Jorgensen, setelah dirinya memutuskan gantung raket sebagai pebulutangkis profesional pada 2020.
1. Kiprah Karier Jan O Jorgensen
Jan O Jorgensen sendiri memulai kariernya sebagai seorang pebulutangkis profesional pada 2005 silam, di mana ia telah mencatatkan banyak prestasi membanggakan.
Pada ajang level bawah seperti BWF International Challenge/Series, Jorgensen telah meraih empat gelar juara dua dua runner-up pada tahun 2006-2011.
Kemudian menggondol dua gelar juara di era BWF Grand Prix yakni di Bitburg Open 2009 dan German Open 2015.
Sedangkan pada era BWF Superseries ialah meraih empat gelar juara dan lima kali runner-up pada tahun 2009-2016, serta sekali menjadi juara dua di BWF World Tour.
Prestasi membanggakan lainnya ialah menjadi pemain tunggal putra Eropa pertama yang juara di Indonesia Open 2014.
Jan O Jorgensen juga meraih gelar juara di Kejuaraan Eropa 2014. Sisanya meraih dua perak pada 2010 dan 2016, lalu tiga perunggu pada 2008, 2012 dan 2018.
Catatan lainnya ialah meraih medali perunggu di Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2015, usai takluk dari Lee Chong Wei pada ajang yang berlangsung di Istora Senayan, Jakarta.
Ia juga sempat menduduki peringkat kedua dunia di ranking BWF pada tahun 2017 silam, alias saat puncak masa jayanya.
Jorgensen sendiri memutuskan pensiun saat tampil untuk terakhirnya di turnamen kandang yakni ajang Denmark Open 2020.
Melansir dari Badminton Denmark, Jan O Jorgensen memtuskan pensiun karena dirinya sudah memiliki motivasi lagi sebagai pebulutangkis karena terus didera cedera selama lima tahun.