Ahsan/Hendra Hancur Lebur di Canada Open 2023, BL Bongkar Biang Keroknya
INDOSPORT.COM – Penggemar bulutangkis (badminton lovers) bongkar biang kerok Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan menelan kekalahan di Canada Open 2023.
Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan yang menjadi satu-satunya wakil Indonesia di Canada Open 2023 harus terhenti langkahnya di babak perempat final.
Pasangan ganda putra berjuluk The Daddies itu harus mengakui keunggulan peraih emas Olimpiade Tokyo 2020 yakni Lee Yang/Wang Chi Lin dengan skor 17-21, 13-21.
Hasil ini turut memperpanjang rekor kekalahan Ahsan/Hendra dari Lee Yang/Wang Chi Lin yang selalu takluk dalam tiga pertandingan terakhir.
Sebelum bersua dengan Ahsan/Hendra di Canada Open 2023, Lee/Wang berhasil mengamankan kemenangan di tiga turnamen yakni Olimpiade Tokyo, BWF World Tour Finals 2020 dan Thailand Open 2020.
Sementara itu dengan kekalahan ini, Ahsan/Hendra menutup perjuangan wakil Indonesia di Canada Open yang merupakan turnamen bulutangkis level super 500.
Di sisi lain, Lee Yang/Wang Chi Lin akan menghadapi ganda putra Denmark, Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen di babak semifinal Canada Open 2023.
Namun, ramai di media sosial, penggemar bulutangkis atau yang sering disebut badminton lovers mengungkapkan penyebab Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan gagal revans dari Lee Yang/Wang Chi Lin.
Bukan tanpa sebab, Lee/Wang sendiri menurun performanya hingga saat ini pasangan yang sering dijuluki Duo Kuda itu melorot hingga peringkat 20 di ranking BWF.
Berbeda dengan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan yang lebih konsisten dengan masih bertengger di ranking 7 dan masih bisa naik podium di musim 2023 yakni di All England.
1. Pelatih Absen Turunkan Performa The Daddies?
Sementara itu, melansir unggahan dari akun Instagram Badminton Talk, badminton lovers Indonesia bongkar penyebab kegagalan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan di Canada Open 2023.
“Sayang bgt daddies gk bs bawa coach dr PBSI. Keliatan bgt bingung mau main gmana.. kemarin2 lawan non unggulan menang mudah, tp begitu lawan pemain yg selevel, susah bgt utk bangun pola permainan,” @ndh****.
“Main sendiri, taktik sendiri, pegi sendiri, biaya sendiri, pulang pun sendiri,” @non****.
“Nikmati permainan mereka, jangan banyak mau, mereka juga ga pake dana pelatnas kalau tanding. Dan sekarang ga ada pelatih juga. Jadi hargain ya,” @sdc****.
“Dari awal udh gak enak mainnya, faktor pelatih juga penting ya,” @the****.
Ya, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan yang berstatus sebagai pemain independen tampil tanpa pelatih di Canada Open 2023.
Hal ini disebab oleh pemain-pemain PBSI memilih untuk tak ikut serta di Canada Open dan memfokuskan tampil di Korea Open dan Japan Open.
Tentu menjadi tantangan bagi Ahsan/Hendra. Meski berstatus sebagai ganda independen, mereka sering didampingi pelatih ganda putra PBSI seperti Herry IP hingga Aryono Miranat.
Sementara itu, kesempatan Ahsan/Hendra masih terbuka lebar untuk mengamankan tiket kualifikasi Olimpiade Paris yang bakal berlangsung hingga April 2024.
Turnamen bulutangkis selanjutnya yang bakal diikuti The Daddies adalah Japan Open 2023 yang direncanakan dihelat pada 25-30 Juli mendatang.