Gagal Juara Lagi, Mimpi Ahsan/Hendra ke Olimpiade Paris Sudah Sirna?
INDOSPORT.COM – Bintang bulutangkis ganda putra, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, terancam batal tampil di Olimpiade Paris 2024 usai gagal juara di Canada Open 2023.
Seperti diketahui, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan sebagai satu-satunya wakil Indonesia di Canada Open harus mengubur impian naik podium.
Pasangan berjuluk The Daddies itu harus mengakui keunggulan ganda putra Chinese Taipei, Lee Yang/Wang Chi Lin di babak perempat final dengan skor 17-21, 13-21.
Hasil ini sekaligus memperpanjang rekor kekalahan Ahsan/Hendra dari Lee Yang/Wang Chi Lin dalam tiga pertandingan terakhir di turnamen bulutangkis.
Selain itu, hasil di Canada Open kali ini memperpanjang rekor buruk Ahsan/Hendra di turnamen pertengahan musim 2023.
Tentu, terhenti di babak perempat final Canada Open akan berimbas di perolehan poin kualifikasi Olimpiade Paris 2024 atau yang sering disebut klasemen Race to Paris.
Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan saat ini berada di peringkat 26 di klasemen Race to Paris dan berada di posisi kelima di antara ganda putra Indonesia.
Posisi teratas klasemen kualifikasi Olimpiade Paris sendiri untuk ganda putra Indonesia dipegang oleh Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin yang bertengger di ranking 8.
Sementara Pramudya Kusumawardana/Yeremia Rambitan berada di posisi 13 diikuti Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri di posisi ke-22 dan Kevin Sanjaya/Marcus Gideon di peringkat 24.
Sekadar informasi, baru ada tiga turnamen yang masuk perhitungan poin kualifikasi Olimpiade Paris 2024 (Race to Paris) yakni Thailand Open, Malaysia Masters dan Indonesia Open.
1. Nasib Ahsan/Hendra Dipertaruhkan
Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan yang gagal juara di Canada Open itu harus kerja lebih keras untuk bersaing dengan ganda putra Indonesia lainnya lolos kualifikasi Olimpiade Paris 2024.
Bukan tanpa sebab, hanya ada dua wakil dari setiap negara di masing-masing sektor yang berhak tampil di pesta olahraga terbesar di dunia yakni Olimpiade Paris 2024.
Sejauh ini, ada dua pasangan Indonesia teratas di klasemen Race to Paris. Mereka adalah Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin dan Pramudya Kusumawardana/Yeremia Rambitan.
Akan tetapi, masih ada kesempatan untuk ganda putra Indonesia lainnya karena turnamen kualifikasi Olimpiade Paris berlangsung hingga April 2024.
Kesempatan ini juga terbuka lebar untuk Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan untuk tampil lebih maksimal di beberapa turnamen bulutangkis ke depan.
Pasalnya, menilik performa The Daddies, bukan hal yang mustahil jika ganda veteran Indonesia ini gagal terkualifikasi di Olimpiade Paris 2024.
Pasalnya, penampilan Ahsan/Hendra kurang memuaskan di musim 2023. Capaian terbaiknya adalah keluar sebagai runner-up di All England.
Namun, usai Mohammad Ahsan diterpa cedera, penampilan The Daddies semakin menurun dengan paling jauh melaju hanya sampai babak perempat final saja.
Apalagi ganda putra Indonesia lainnya seperti Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin hingga Pramudya/Yeremia menunjukkan tren yang positif dan bakal menjadi ancaman Ahsan/Hendra di poin kualifikasi Olimpiade Paris 2024.
Kendati demikian, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan masih memiliki kesempatan di turnamen setelah Canada Open seperti Japan Open, Australian Open hingga China Open untuk memperbaiki posisi di Race to Paris.