Susy Susanti Beri Respons Usai Mutiara Ayu Raih Emas Kejuaraan Asia Junior 2023
INDOSPORT.COM – Legenda bulutangkis tunggal putri Indonesia, Susy Susanti, beri respons usai Mutiara Ayu Puspitasari mencetak sejarah sabet emas Kejuaraan Asia Junior 2023.
Susy Susanti tak bisa menyembunyikan kebanggaannya pada bintang bulutangkis, Mutiara Ayu Puspitasari, yang meraih emas Badminton Asia Championships atau Kejuaraan Asia Junior 2023.
Pasalnya, itu adalah emas pertama Indonesia dari tunggal putri sejak Badminton Asia Championships pertama kali digelar pada 1997.
Artinya, Mutiara Ayu Puspitasari sukses mencatatkan sejarah di mana namanya akan terukir sebagai tunggal putri Indonesia pertama yang menyabet emas Kejuaraan Asia Junior.
Sebelum Mutiara Ayu Puspitasari ada Gregoria Mariska Tunjung yang bisa menyabet medali perak pada Kejuaraan Asia Junior 2016.
Usai Mutiara Ayu memastikan kemenangannya atas Kim Min-ji (Korea Selatan) 21-11, 21-17 di final yang berlangsung di GOR Amongrogo, Yogyakarta, Minggu (16/7/23), Susy Susanti menjadi salah satu orang yang ikut bereuforia.
Susy Susanti melalui kolom komentar Instagram PBSI, menyematkan kata-kata selamat dan emoticon ‘tos’ untuk Mutiara Ayu Puspitasari.
“Selamat Mutiara Ayu Puspitasari,” tulis Susy Susanti.
Mutiara Ayu Puspitasari yang disentil peraih emas Olimpiade Barcelona 1992 itu langsung memberikan balasan, “makasih banyak cii.”
Sebagai peraih emas pertama tunggal putri di ajang Olimpiade (1992), Susy Susanti pernah didapuk jadi Kabid Binpres PP PBSI pada edisi 2016-2020.
Jabatannya kemudian digantikan oleh Rionny Mainaky pada 2020-2024. Meski tak lagi di PBSI, kritikan-kritikn Susy Susanti begitu dinanti dengan gelarnya sebagai legenda bulutangkis.
1. Susy Susanti Bicara Kekuatan Tunggal Putri Indonesia
Sebelum Mutiara Ayu Puspitasari menyabet medali emas Badminton Asia Junior atau Kejuaraan Asia Junior 2023, Susy Susanti pernah menyinggung perkembangan tunggal putri Indonesia.
Ekslusif kepada redaksi media olahraga INDOSPORT.COM pada Rabu (12/7/23), menurut Susy Susanti saat ini tunggal putri Indonesia memiliki kemajuan prestasi cukup apik.
Seperti dengan melesatnya Gregoria Mariska ke top delapan ranking BWF. Hanya saja, dia menyarankan jika tunggal putri lainnya ikut menyamai pencapaian Gregoria Mariska.
Tunggal muda Indonesia seperti Mutiara Ayu Puspitasari, Komang Ayu, hingga Ester Nurumi, diharapkan bisa cepat naik ke atas menemani Gregoria Mariska.
“Mudah-mudahan prestasi tunggal putri Indonesia bisa berkesinambungan, dan regenerasi atlet tunggal putri juga lebih ditingkatkan,” ungkap Susy Susanti.
“Saya berharap PP PBSI ke depannya akan semakin banyak memberikan kesempatan ekstra kepada atlet-atlet muda untuk bisa bertanding.”
“Paling tidak dengan banyaknya atlet yang bertanding, akan lebih mudah untuk PBSI memantau siapa sih yang kedepannya punya prospek lebih baik,” sambung Susy Susanti.
“Saya juga berharap jika tunggal putri Indonesia akan terus memberikan prestasi dari berbagai kategori. “
“Sekarang ada Gregoria (di atas). Untuk Putri KW, semoga lebih dimatengin lagi untuk bisa nemenin masuk ke Olimpiade. Atau mungkin juga pemain-pemain muda seperti Komang, Bilqis, hingga Ester,” pungkas Susy Susanti.
Seperti saran Susy Susanti jika atlet muda harus diberikan kesempatan bertanding lebih banyak, usai Kejuaraan Asia Junior 2023, Mutiara Ayu Puspitasari akan membidik gelar Kejuaraan Dunia Junior 2023 (24 September-8 Oktober).