Ditemani Akane Yamaguchi, Fajar/Rian Cetak Rekor Menakjubkan di Korea Open
INDOSPORT.COM – Bersama ratu bulutangkis Jepang Akane Yamaguchi, ganda putra Indonesia Fajar Alfian/Muhammad RIan Ardianto memiliki fakta menakjubkan di Korea Open.
Korea Open adalah ajang bulutangkis tahunan yang digelar sejak tahun 1991. Ajang ini dikategorikan Super Series sejak tahun 2007, dan beralih ke BWF World Tour Super 500 sejak 2018.
Rupanya Indonesia memiliki sejarah tak cukup buruk sepanjang partisipasi atletnya di Korea Open sejak 1991 hingga 2022.
Indonesia tercatat menjadi negara tersukses keempat setelah China, Korea Selatan, dan Denmark, yang mengoleksi paling banyak gelar juara di Korea Open.
Terdapat total 13.5 gelar juara yang didapat Indonesia, masing-masing empat dari tunggal putra, satu tunggal putra, 5,5 ganda putra, satu ganda putri, dan dua ganda campuran.
Tahun ini, di gelaran Korea Open 2023 pada 18 hingga 23 Juli, atlet Indonesia termasuk ganda putra ranking satu BWF, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, memiliki kans besar untuk menjadi juara.
Tak berlebihan rasanya mengatakan jika Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto memiliki peluang besar untuk menggapai gelar juara di Korea Open 2023.
Apalagi Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto mencatatkan fakta mengejutkan sepanjang sejarah keikutsertaanya di Korea Open.
BWF dalam laman resminya memaparkan statistik yang terjadi di Korea Open sepanjang 21 tahun terakhir. di mana salah satunya tentang Akane Yamaguchi dan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.
Disebutkan jika Akane Yamaguchi dan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto adalah satu-satunya unggulan pertama di Korea Open 2023, yang pernah menjadi juara ajang ini.
Akane Yamaguchi yang saat ini menapaki ranking 1 BWF, pernah menjuarai Korea Open 2016. Sementara Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto menjuarai Korea Open 2019.
1. Fajar/Rian dan Catatan Emas di Korea Open
Jika melihat ke belakang, Akane Yamaguchi pernah menjuarai Korea Open 2016 usai di final mengalahkan wakil tuan rumah, Sung Ji-hyun, dengan skor akhir 20-22, 21-15, 21-18.
Catatan tersebut menjadi gelar kedua bagi Akane Yamaguchi sepanjang kariernya di ajang Super Series setelah Japan Open 2013.
Sementara Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto menjuarai Korea Open 2019 usai di final mengalahkan wakil Jepang, Takeshi Kamura/Keigo Sonoda, dengan skor akhir 21-16, 21-19.
Bagi Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, gelar tersebut begitu berarti bagi mereka yang saat itu sedang terus merajut ranking BWF terbaik.
DI musim 2023, tepatnya di Korea Open 2023, baik Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto maupun Akane Yamaguchi memiliki pertaruhan lebih sulit dengan status mereka sebagai unggulan pertama.
Di antara gejolak persaingan yang lebih sengit, reputasi Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto maupun Akane Yamaguchi sebagai penghuni puncak ranking BWF juga dipertaruhkan.
Di babak pertama Korea Open 2023, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto tak menemui hambatan berarti ketika rivalnya, Ko Sung-hyun/Shin Baek-cheol retired saat kedudukan 1-1* di gim pertama.
Shin Baek-cheol agaknya mengalami permasalahan cedera yang membuat mereka terpaksa retired saat laga baru berjalan sebentar.
Lalu di babak kedua, ada Lu Ching Yao/Yang Po Han dari Chinese Taipei yang baru mengalahkan Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin, tentu bakal menjadi rival misterius bagi Fajar/Rian.
Mari melihat bersama akan sejauh mana langkah Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto berjuang di ajang Korea Open 2023 ini,