x

Klarifikasi Fajar/Rian Usai Disebut Atlet Tarkam dan Tersungkur di Japan Open 2023

Sabtu, 29 Juli 2023 17:15 WIB
Penulis: Martini | Editor: Indra Citra Sena
Pasangan ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto gugur di semifinal Japan Open 2023. (Foto: PBSI)

INDOSPORT.COM - Klarifikasi Fajar Alfian/Rian Ardianto menanggapi tuduhan atlet tarkam dan tersungkur di semifinal Japan Open 2023.

Bertanding di National Gymanasium, Tokyo, Jepang, Sabtu (29/7/23), Fajar Alfian/Rian Ardianto kandas di tangan Lee Yang/Wang Chi Lin dengan skor 19-21, 10-21.

Kekalahan ini membuat Fajar/Rian tak bisa mengulangi kejayaan mereka yang tembus ke final Korea Open 2023 pekan lalu, dan ganda putra Indonesia kembali puasa gelar.

Di sisi lain, Lee Yang/Wang Chi Lin semakin menegaskan status mereka sebagai juara Olimpiade 2020. Banyak yang kesulitan menghadapi ganda Chinese Taipei ini.

Hasil ini juga membuat Badminton Lovers kecewa dan menumpahkan uneg-uneg mereka di media sosial.

Baca Juga

Salah satunya datang dari pemilik akun Twitter @gerovi** yang menyebutkan Fajar/Rian sebagai atlet turnamen antar kampung alias tarkam, bukan sebagai ganda putra nomor dunia.

"Wow akhirnya atlet tarkam kalah juga, emang mainnya nggak kayak atlet peringkat satu sih," ungkap sang pemilik akun @gerovi**.

Baca Juga

Selain itu, masih banyak kritik pedas yang dilayangkan Badminton Lovers, sebagai bentuk kekecewaan atas kegagalan Fajar/Rian menembus final Japan Open 2023.

"Fajar/Rian jorok banget mainnya hari ini, walau memang Lee/Wang bersih banget + baru kembali on fire, jadi sulit buat meredam mereka," ungkap akun Twitter @noturcm**.

"Pola main acak-acakan, mana nyangkut mulu lagi, sama nggak ada semangat mainnya, kayak mager, maaaff ygy," kritik pedas dari pemilik akun Twitter @hxwao**.

Baca Juga

1. Lee/Wang Level Olimpiade

Lee Yang/Wang Chi-Lin asal Chinese Taipei juara Olimpiade Tokyo 2020.

Usai pertandingan semifinal Japan Open 2023, Fajar Alfian/Rian Ardianto sudah menegaskan jika mereka kehilangan sentuhan terbaik menghadapi Lee Yang/Wang Chi Lin.

"Memang bukan hasil yang kami inginkan, secara permainan kami akui Lee/Wang lebih baik hari ini. Mereka mempunyai speed dan power yang luar biasa," kata Rian Ardianto.

"Lawan terus menekan dan kami tidak bisa keluar dari tekanan. Kami sudah mencoba beberapa cara dari drive sampai defense, tapi mereka tetap bisa antisipasi," timpal Fajar.

Meski di atas kertas, Fajar/Rian adalah ganda nomor satu dunia, dan Lee Yang/Wang Chi Lin tertinggal di posisi ke-18 di ranking BWF, tetapi Fajar mengingatkan bahwa Lee/Wang adalah jawara olimpiade.

"Lee Yang/Wang Chi-Lin bukan pemain baru, mereka adalah peraih medali emas Olimpiade," tegas Fajar Alfian.

Baca Juga

"Secara prestasi dan permainan, setiap pemain pasti ada naik dan turunnya, dan sekarang mereka (Lee/Wang) sedang mulai naik kembali, dan itu wajar," lanjut Fajar lagi.

"Apalagi semua pemain pasti mau tampil di Olimpiade tahun depan. Ini yang harus kami waspadai dan pelajari dari semua lawan," tukas pebulu tangkis 28 tahun tersebut.

Baca Juga

Kabar baiknya, meski tersingkir lebih cepat dari Japan Open 2023, belum ada pemain yang bisa mengkudeta posisi Fajar/Rian sebagai pemilik ranking 1 BWF saat ini.

Setelah ini, Fajar Alfian/Rian Ardianto akan berlaga di Australian Open 2023. Mereka akan menghadapi MR Arjun/Dhruv Kapila (India) di babak pertama.

Pasangan Fajar Alfian/Rian Ardianto juga terdaftar sebagai peserta China Open 2023 Super 1000. Laga ini penting untuk perebutan poin Olimpiade.

Baca Juga
Fajar Alfian/Muhammad Rian ArdiantoBulutangkisBerita BulutangkisLee Yang/Wang Chi-LinJapan Open

Berita Terkini