Praveen/Melati Kandas Menyakitkan dari Bintang Hong Kong di Australia Open 2023

INDOSPORT.COM – Ganda campuran, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti, terhenti di babak 16 besar turnamen bulutangkis Australia Open usai takluk dari Tang Chun Man/Tse Ying Suet.

Berlaga di State Sports Centre, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti harus mengakui ketangguhan Tang/Tse dalam dua gim langsung dengan skor 13-21, 10-21 di Australia Open.

Memasuki gim pertama, Praveen/Melati berhasil unggul dua poin atas pasangan Hong Kong tersebut memanfaatkan beberapa kesalahan lawan.

Namun, ganda campuran andalan PB Djarum itu harus tertinggal di interval gim pertama dari Tang Chun Man/Tse Ying Suet dengan skor 8-11.

Praveen/Melati tampak tertekan dengan permainan Tang/Tse yang lebih rapi dan memanfaatkan placing yang apik. Ganda campuran Indonesia ini tertinggal jauh 13-19.

Mantan pasangan PBSI itu akhirnya harus mengakui keunggulan Tang/Tse di gim pertama Australia Open 2023 dengan skor 13-21.

Memasuki gim kedua, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti bermain ketat dengan Tang Chun Man/Tse Ying Suet dengan skor 1-1.

Praveen/Melati harus mengakui keunggulan ganda campuran asal Hong Kong itu di interval gim kedua dengan skor telak 4-11.

Berusaha untuk mengejar ketertinggalan, Praveen/Melati mulai membangun serangan. Namun, pasangan asal Hong Kong tersebut dapat mengantisipasi dan masih unggul 16-12.

Sayangnya, langkah Praveen Jordan/Melati Daeva harus terhenti di babak 16 besar Australia Open 2023 usai kalah dari Tang/Tse di gim kedua dengan skor 10-21.

1. Praveen/Melati Mampu Bangkit?

Seperti diketahui, terdapat dua pebulutangkis independen Indonesia di turnamen bulutangkis level super 500 yakni Australia Open 2023 di sektor ganda campuran.

Mereka adalah Dejan Ferdinansyah/Gloria Widjaja dan Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti yang merupakan wakil dari klub PB Djarum.

Dejan/Gloria sendiri sudah terhenti di babak 32 besar dari rekan senegara yakni Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari di Australia Open kali ini.

Sementara itu, Praveen/Melati juga harus kubur impian melaju ke prempat final usai dikalahkan wakil Hong Kong, Tang Chun Man/Tse Ying Suet.

Hasil ini sekaligus memperpanjang rekor buruk pertemuan Praveen/Melati dan Tang Chun Man/Tse Ying Suet di turnamen bulutangkis.

Pasangan yang sering dijuluki Honey Couple itu selalu menelan kekalahan dari Tang/Tse dalam tiga pertemuan terakhir yakni di French Open 2021, BWF World Tour Finals 2022 dan Indonesia Open 2023.

Selain itu, Praveen/Melati juga memperpanjang rekor buruk mereka dalam beberapa turnamen terakhir dengan kerap terhenti di babak-babak awal.

Sebelum berlaga di Australia Open, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti terhenti di babak 32 besar Japan Open dari Yuta Watanabe/Arisa Higashino.

Sebelumnya, Praveen/Melati juga terhenti di babak 16 besar Korea Open 2023 dari pasangan nomor satu ranking BWF, Zheng Siwei/Huang Yaqiong.

Namun, ganda campuran PB Djarum itu masih memiliki kesempatan di turnamen selanjutnya usai Australia Open yakni Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2023.