Oma Gill Spil Rekor Bulutangkis Jepang di Kejuaraan Dunia, Edisi 2023 Paling Gila!

INDOSPORT.COM - Komentator bulutangkis terkemuka, Gillian Clark alias Oma Gill, mengungkap rekor gila Jepang di Kejuaraan Dunia Bulutangkis BWF.

Sepekan lagi, Kejuaraan Dunia Bulutangkis BWF akan digelar di Kopenhagen, Denmark. Turnamen bulutangkis paling bergengsi tiap tahunnya tersebut akan digelar pada 21-27 Agustus mendatang.

Jelang bergulirnya Kejuaraan Dunia tahun ini, komentator bulutangkis terkenal, Gillian Clark, mengungkap sederet fakta menarik soal turnamen yang digelar sejak tahun 1977 tersebut.

Wanita yang akrab disapa Oma Gill tersebut menyoroti rekor mentereng Jepang di ajang Kejuaraan Dunia.

"9 hari sebelum dimulainya Kejuaraan Dunia BWF 2023, dan ini tepat 9 tahun setelah Kopenhagen terakhir kali menjadi tuan rumah," cuit Oma Gill.

"9 juga adalah total medali emas yang telah dimenangkan pemain atau pasangan Jepang di 27 edisi terakhir, termasuk 1 medali emas di edisi pertama pada 1977 dan 1 emas di Tokyo tahun lalu," imbuhnya.

Dengan torehan 9 medali emas, sejatinya Jepang bukanlah yang terbaik di sejarah Kejuaraan Dunia. Bahkan, Skuad Negeri Matahari Terbit "hanya" berada di urutan kelima setelah Cina, Indonesia, Denmark, dan Korea Selatan soal jumlah medali emas.

Namun, Jepang siap membuat gebrakan pada Kejuaraan Dunia tahun ini. Pasalnya, mereka memiliki wakil di lima besar unggulan masing-masing nomor pada tahun ini.

"Dengan pemain atau pasangan yang bertengger di lima besar unggulan pada semua nomor, jumlah medali emas Jepang bisa bertambah di akhir Kejuaraan Dunia tahun ini," imbuh Oma Gill.

Lantas, siapa saja pemain atau pasangan Jepang yang menempati daftar lima besar unggulan dalam Kejuaraan Dunia tahun ini?

1. Punya Unggulan di Semua Nomor

Dari nomor tunggal putra, Kodai Naraoka tampil sebagai unggulan keempat. Rising star Jepang ini berada di bawah Viktor Axelsen, Anthony Sinisuka Ginting, dan Kunlavut Vitidsarn.

Sedangkan dari nomor tunggal putri, Akane Yamaguchi masih menjadi andalan. Ia menempati unggulan kedua, di bawah An Se-young.

Beranjak ke ganda putra, Takuro Hoki/Yugo Kobayashi menjadi wakil Jepang di daftar lima besar unggulan. Mereka berada di urutan kelima, tepat di bawah Aaron Chia/Soh Wooi Yik.

Sementara diganda putri, Jepang memiliki dua wakil di daftar lima besar unggulan. Wakil pertama adalah Mayu Matsumoto/Wakana Nagahara, yang bertengger di urutan keempat.

Satu setrip di bawah Matsumoto/Nagahara, ada Yuki Fukushima/Sayaka Hirota. Kedua pasangan ini menjadi pesaing berat bagi unggulan teratas, Chen Qingchen/Jia Yifan.

Terakhir, Yuta Watanabe/Arisa Higashino akan menjadi andalan Jepang di nomor ganda campuran. Pasangan yang akrab disapa YutArisa ini berada di urutan kedua, di bawah Zheng Siwei/Huang Yaqiong.

Dengan catatan ini, Jepang menjadi satu-satunya kontestan yang mampu mengirimkan setidaknya satu wakil di daftar lima besar unggulan Kejuaraan Dunia 2023.

Kondisi ini tentu membuat peluang Jepang untuk membawa pulang medali emas dari Kopenhagen terbuka lebar.

Sementara itu, Indonesia memiliki sepuluh wakil berstatus unggulan di Kejuaraan Dunia 2023. Tunggal putra menyumbang 2 wakil, disusul 1 wakil dari tunggal putri, 4 wakil dari ganda putra, 2 wakil dari ganda putri, dan 1 wakil dari ganda campuran.

Pasangan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto kembali menjadi andalan Indonesia dengan status mereka sebagai unggulan teratas di ganda putra.