Breaking News! Anthony Ginting Resmi Mundur dari Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2023
INDOSPORT.COM - Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting putuskan mundur dari Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2023 karena masih dalam suasana duka.
Kejuaraan Dunia Bulutangkis atau BWF World Championships 2023 akan digelar di Kopenhagen, Denmark, pada 21-27 Agustus 2023. Ajang ini selevel dengan turnamen Super 1000.
Namun, kabar duka cita menghampiri Anthony Ginting jelang keberangkatan ke Denmark. Sang ibunda, Lucia Sriati telah meninggal dunia pada Rabu (09/08/23) kemarin.
Sedangkan acara pemakaman dilakukan pada Sabtu (12/08/23) lalu. Anthony Ginting masih dalam suasana berduka dan belum kembali mengikuti latihan di Pelatnas.
Sementara skuad bulutangkis Indonesia sudah harus berangkat ke Denmark. Tim bertolak dengan maskapai Turkish Airlines pada Kamis (17/08/23), pukul 21.00 WIB.
Ada juga tim kloter kedua yang berangkat menuju Denmark menggunakan maskapai Emirates EK 359, yang terbang pada Jumat (18/08/23) dini hari, pukul 00.40 WIB.
Berhubung Anthony Ginting masih dalam suasana berkabung, pelatih tunggal putra Indonesia, Irwansyah membenarkan jika atlet 26 tahun itu mundur dari Kejuaraan Dunia.
"Ginting tidak bisa tampil ke Kejuaraan Dunia karena masih dalam suasana berduka atas berpulangnya mama tercinta," ungkap Irwansyah dalam rilis resmi PP PBSI.
Dengan demikian, Indonesia hanya mengirimkan dua wakil tunggal putra di Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2023, yakni Jonatan Christie dan Chico Aura Dwi Wardoyo.
Secara keseluruhan, Indonesia mengutus 14 wakil untuk berjuang meraih kemenangan di Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2023. Target PBSI adalah meraih dua medali emas.
1. Gregoria Mariska Tampil Tanpa Beban
Bertepatan dengan momentum perayaan Kemerdekaan RI ke-78, Kamis (17/08/23), para pemain Indonesia bertolak ke Denmark untuk mengikuti Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2023.
Kabid Binpres PP PBSI, Rionny Mainaky menuturkan 14 wakil Indonesia dalam kondisi prima, dan ingin persembahkan yang terbaik di bulan kemerdekaan Republik Indonesia ini.
"Dengan mengusung semangat HUT ke-78 Kemerdekaan Indonesia, tim bulutangkis Indonesia malam ini berangkat untuk mengikuti Kejuaraan Dunia di Kopenhagen, Denmark."
"Mohon doa dan dukungan dari para pencinta bulutangkis, semoga tim ini bisa tampil maksimal dan bisa merebut gelar juara," ungkap Rionny Mainaky.
Menurut Rionny, persiapan menuju pentas Kejuaraan Dunia sebenarnya tidak terlalu banyak, karena para pemain baru saja mengikuti Japan Open dan Australia Open.
"Meski tidak panjang, persiapan yang kami lakukan rasanya sudah maksimal," lanjut Rionny saat di Bandara Soekarno-Hatta.
"Pemain bisa fokus dan penuh semangat menjalani latihan sebelum berangkat ke Kopenhagen. Para pemain siap tempur dan ingin menampilkan performa terbaik," kata Rionny.
Hal itu dibenarkan oleh pemain tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung yang menyebut bahwa ia akan nothing to lose dalam menghadapi Kejuaraan Dunia.
Berbeda dengan tahun lalu di Tokyo, kali ini Gregoria Mariska akan tampil sebagai salah satu unggulan, mengingat ia bertengger di peringkat ke-8 di ranking BWF.
"Saya akan menikmati pertandingan saja. Kini sebagai unggulan, saya akan tampil lebih enjoy dan tidak mau terbebani saja," ucap pebulu tangkis 24 tahun tersebut.