Misbun Sidek Langsung dapat Tawaran Melatih di 5 Negara Usai Disakiti BAM

INDOSPORT.COM - Usai sempat konflik dengan Asosiasi Bulutangkis Malaysia (BAM), Misbun Sidek mengaku mulai mendapatkan banyak tawaran menjadi pelatih di luar negeri.

Hal ini diungkapkan langsung oleh legenda Malaysia, Misbun Sidek saat menggelar jumpa pers pada Minggu (20/8/23).

Misbun Sidek mengatakan bahwa beberapa negara telah menawarinya pekerjaan untuk menjadi pelatih di tim senior, setelah resmi berpisah dengan BAM belum lama ini.

“Saya sudah menerima sekitar empat sampai lima tawaran dari berbagai negara. Saya sedang mempertimbangkannya,” ucap Misbun Sidek, dilansir dari The Star.

“Saya belum mau mengungkapkan siapa mereka. Saya ingin rehat sejenak sembari mempertimbangkan tawaran ini sebelum mengambil keputusan,” jelasnya.

Jika menerima tawaran tersebut, legenda tunggal putra dan ganda putra ini bertekat kembali melahirkan pemain nomor satu di dunia untuk keempat kalinya.

Ya, di bawah bimbingannya, Misbun Sidek telah membantu sejumlah pemain Malaysia menjadi pebulutangkis nomor satu di ranking BWF. Di antaranya ada Lee Chong Wei, Mohd Roslin Hashim dan Rashid Sidek.

“Saya masih bersemanat untuk mencapai hal-hal hebat di bulutangkis. Saya percaya bisa menghasilkan pemain nomor satu dunia lainnya jika saya diberi kebebasan untuk menyebarkan pengetahuan saya di bulutangkis,” tukasnya.

Sebelumnya sempat terjadi huru-hara antara Misbun Sidek dengan BAM, setelah kontraknya diputus secara sepihak.

Misbun Sidek juga mengungkapkan bahwa dirinya menolak tawaran kembali ke BAM karena sejumlah hal.

1. Misbun Sidek Tolak Kembali ke BAM

Misbun Sidek sendiri sebelumnya menjabat sebagai pelatih tim junior Malaysia dan baru saja selesai beraksi di Kejuaraan Junior Asia yang dihelat pada Juli lalu di Yogyakarta.

Akan tetapi kegagalan tim Malaysia di Kejuaraan Junior Asia membuat BAM memecat Misbun Sidek secara sepihak yang turut membuat legenda bulutangkis yang juga mantan pelatih Lee Chong Wei itu kecewa.

Misbun Sidek merasa sakit hati dan dikhianati karena BAM sempat membujuknya untuk menempati jabatan tersebut pada 2017. Namun kini dirinya seolah dibuang.

Misbun Sidek dan BAM sendiri sudah berdamai. Akan tetapi dirinya memutuskan untuk menolak tawaran kembali ke BAM.

Pasalnya, dirinya tak ingin menganggu persiapan para pemain untuk Kejuaraan Dunia Junior 2023 mendatang.

“Saya sudah pergi selama dua minggu dan saya pikir tidak tepat untuk kembali karena para pemain akan menetap dan beradaptasi dengan program lain. Saya pikir ini adalah keputusan terbaik," katanya.

“Saya bersyukur presiden BAM, Tan Sri Norza Zakaria bertemu dengan saya dan memberi saya kesempatan untuk kembali ke BAM sebelum akhir tahun,”

"Dia minta maaf atas miskomunikasi. Saya senang semuanya sudah beres tapi sebaiknya saya lanjutkan," tambahnya.

Hingga saat ini masih dirahasiakan negara mana yang mencoba merekrut Misbun Sidek untuk menjadi pelatih di tim senior.