PBSI Full Senyum! Herry IP Tak Bakal Jadi Pelatih di China Gara-gara Alasan Ini
INDOSPORT.COM – Pelatih bulutangkis, Herry Iman Piengardi (Herry IP) tak bakal melatih China karena alasan ini yang bisa membuat PBSI semringah.
Diketahui, jagat bulutangkis Indonesia tengah diramakian dengan kabar Herry IP yang dipindah dari melatih ganda putra menjadi mengampu sektor ganda campuran.
Pelatih yang akrab dengan julukan Coach Naga Api itu akan menjadi pelatih kepala sektor ganda campuran hingga Olimpiade Paris 2024.
Tentu, banyak Badminton Lovers yang kecewa dengan kepindahan Herry ke ganda campuran. Mengingat kiprahnya di sektor ini terbilang panjang dan gemilang.
Tak hanya itu, penggemar bulutangkis Indonesia juga dibuat ketar-ketir Herry IP bakal bergabung ke China usai bertemu dengan Ketum Asosiasi Bulutangkis China (CBA), Zhang Jun.
Namun, penggemar dan PBSI tampaknya tak perlu khawatir, Herry IP bisa saja menolak tawaran melatih ke China karena alasan yang dibongkar sang putri, Cintia Maria.
Melansir unggahan dari akun X (Twitter) @badminton_fess, Cintia Maria mengunggah kegiatan Herry yang berhasil meraih juara satu lombar burung.
“Coach ga ngelatih di luar negeri karena burung,” tulis akun Badminton Lovers tersebut.
Sebagai informasi, Herry Iman Piengardi sendiri memang dikenal sebagai sosok yang gemar mengoleksi burung dan sering mengikuti perlombaan.
Hal ini bisa menjadi salah satu faktor Herry IP bakal menetap melatih di PBSI dan menolak pinangan untuk melatih tim bulutangkis China.
1. Herry IP Dipepet China
Herry Iman Piengardi tentu kiprahnya tak diragukan lagi bersama sektor ganda putra Indonesia sejak kedatangannya ke PBSI pada 1993 silam.
Berkat tangan dinginnya, Herry berhasil mengorbitkan ganda putra legendaris seperti Chandra Wijaya/Tony Gunawan hingga Ricky Subagja/Rexy Mainaky.
Sementara di era modern, Herry IP namanya juga semakin melambung usai menjadi sosok hebat di balik kesuksesan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan.
Julukan Coach Naga Api sendiri muncul ketika mantan pelatih ganda putra PBSI itu menangani mantan pasangan peringkat satu ranking BWF yakni Kevin Sanjaya/Marcus Gideon.
Herry IP mencatatkan tinta emas dengan membawa Kevin/Marcus menjadi pasangan peringkat satu dunia terlama di sektor ganda putra yakni selama 259 pekan.
Dengan karier yang gemilang bersama ganda putra, Herry Iman Piengardi secara blak-blakan pernah ditawari untuk melatih di China.
Pada awal musim 2023 lalu, pelatih kelahiran 1962 itu ditawari Asosiasi Bulutangkis China (CBA) untuk menjadi pelatih kepada ganda putra Negeri Tirai Bambu.
Namun, Herry IP secara tegas menolak melatih di China dan memilih bertahan untuk menangani sektor ganda putra PBSI yang kerap menjadi andalan Indonesia pada beberapa turnamen.
Sementara itu, saat ini sektor ganda putra ditangani oleh Aryono Miranat sebagai pelatih kepala serta mendapat bantuan dari Thomas Indratjaja.
Herry IP sendiri akan membatu sektor ganda campuran bersama dengan Amon Sunaryo pada beberapa turnamen jelang Olimpiade Paris 2024.