Kondisi Mengenaskan Daniel Marthin Bikin PBSI Dirujak Badminton Lovers
INDOSPORT.COM – Kondisi mengenaskan Daniel Marthin usai berlaga di Hong Kong Open 2023 membuat penggemar bulutangkis (Badminton Lovers) mengkritik PBSI.
Seperti diketahui, ganda putra Indonesia yakni Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin gagal juara di turnamen BWF level super 500, Hong Kong Open 2023.
Ganda putra peringkat 11 di ranking BWF itu harus mengakuk keunggulan Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen dengan skor 10-21, 24-22, 19-21.
Tak hanya itu, kekalahan ini sekaligus menjadi kekalahan perdana Leo/Daniel di final musim 2023 di mana sebelumnya mereka berhasil meraih juara di Indonesia Masters dan Thailand Masters.
Namun, ada sisi lain di balik kekalahan Leo/Daniel dari ganda putra Denmark tersebut di turnamen bulutangkis yang memperebutkan total hadiah 420 ribu dolar AS.
Yakni Daniel Marthin yang memang tidak dalam kondisi maksimal, di mana ia sempat menderita mata minus dan silinder serta bahunya yang kurang fit.
Daniel sendiri memang diketahui mengalami matas minus dan silinder jelang beraksi di Kejuaraan Dunia 2023 pada Agustus lalu.
Hal ini diungkapkan olehnya sendiri melalui rilis PBSI. Bahwasannya, ia menderita silinder empat di mata kiri dan dua di mata kanan. Lalu minus empat setengah di mata kanan dan dua di mata kiri.
Tak hanya itu, Daniel Marthin juga nampak menderita cedera di bagian bahunya sehingga smes kencang andalannya tak begitu terlihat di pertandingan final kala itu.
Kendati demikian, meraih runner-up di Hong Kong Open 2023 tidaklah buruk. Pasalnya, penampilan Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin memang kurang memuaskan dalam beberapa turnamen terakhir.
1. PBSI Dirujak Badminton Lovers
Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin memang menjadi ganda putra Indonesia yang paling mendapat banyak sorotan di Hong Kong Open 2023.
Bukan tanpa sebab, pasangan yang akrab disapa The Babies itu tampil impresif di babak semifinal dengan mengalahkan pasangan peraih medali emas Olimpiade Tokyo, Lee Yang/Wang Chi Lin.
Namun, penampilan Leo/Daniel tak jauh dari sorotan Badminton Lovers, di mana performa mereka di babak final nampak kurang fit.
Ya, Daniel Marthin sendiri memang tampil kurang prima. Mengingat ia memang memiliki masalah di matanya serta kurang fit di bagian bahunya.
Hal ini membuat Badminton Lovers mengkritik PBSI sebagaimana dalam cuitan akun X @eskrimcoklatt_, mengingat Daniel Marthin memang telah menderita mata minus dan silinder sejak dua tahun lalu.
“Petisi untuk PBSI, beri penanganan yang tepat untuk mata Daniel, please. namanya Daniel Marthin, in case kalian gatau,” tulis akun penggemar bulutangkis tersebut.
“dgn keadaan mata yang kayak gitu tp tetep bisa masuk final, dah cukup jadi bukti kalo dia bener bener udah berusaha tp keadaan matanya gabisa dia handle sendiri,” sambungnya.
Sementara itu, Badminton Lovers Indonesia lainnya turut memberikan kritikan kepada PBSI yang dinilai kurang cekatan dalam menangani kondisi Daniel Marthin.
“Jangan lupa tangannya dari kapan bulan masih di bebet saja. Padahal itu ladang poinnya,” @bin****.
“Selain mata, cedera lengannya juga jadi masalah. Gatau deh Pebeesai ini gimana ngerawat atletnya. Target2 doang ga ada perbaikan,” @aya****.