Sedang Melempem, MD Indonesia Malah Ditakuti Media China Jelang Asian Games 2022

INDOSPORT.COM – Sedang melempem dari pencapaian prestasi, ganda putra bulutangkis Indonesia malah makin ditakuti oleh media China jelang dihelatnya Asian Games 2022.

Sejak dulu, ganda putra harus diakui menjadi sektor andalan bulutangkis Indonesia. Nyaris tiap tahun, selalu saja ada ganda putra Indonesia yang menembus top satu ranking BWF, termasuk saat ini yakni Fajar Alfian/Rian Ardianto.

Fajar Alfian/Rian Ardianto sendiri menyandang predikat ranking satu BWF ganda putra sejak Selasa (27/12/22) hingga saat ini.

Sebelum itu pasangan Kevin Sanjaya/Marcus Gideon juga menguasai ranking satu BWF ganda putra nyaris lima tahun sejak 16 Maret 2017 hingga 20 September 2022.

Lebih flashback lagi, ada pasangan-pasangan berbahaya lagi seperti Markis Kido/Hendra Setiawan, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, hingga Rexy Mainaky/Ricky Subagja.

Catatan emas tersebut menandai apiknya regenerasi ganda putra Indonesia, hingga membuat negara lain berlomba untuk menjadi rival berat Indonesia.

Di musim ini, ganda putra Indonesia juga mampu menunjukkan tajinya di mana Fajar/Rian dan Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin mampu menyumbang masing-masing dua gelar juara.

Hanya saja, sejak keberhasilan Fajar/Rian menjuarai All England 2023, belum ada gelar lagi disumbang ganda putra Indonesia di sejumlah turnamen yang diikuti, termasuk jelang Asian Games 2022.

Cabang olahraga bulutangkis Asian Games 2022 sendiri digelar di Gimnasium Binjiang, Hangzhou, China, pada 28 September sampai 7 Oktober.

Meskipun sedang dianggap ‘melempem,’ namun di Asian Games 2022, ganda putra Indonesia malah kian ditakuti dan dianggap sebagai rival terberat tim bulutangkis China.

1. Indonesia Rival Terberat China di Asian Games 2022?

Melansir Sohu, media lokal China tersebut menyebutkan jika ganda putra Indonesia menjadi rival terberat Tiongkok untuk menyabet emas bulutangkis Asian Games 2022.

“Di Asian Games kali ini, tim Indonesia, tim Jepang, dan tim Malaysia menjadi ancaman utama bagi ganda putra China,” tulis media Sohu.

Jika menilik kekuatan yang ada, tim bulutangkis Indonesia, khususnya ganda putra, mengirimkan Fajar Alfian/Rian Ardianto dan Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin untuk Asian Games 2022.

Bisa dimengerti pemilihan mereka mengingat hanya Fajar/Rian dan Leo/Daniel yang mampu meraih gelar juara dari ganda putra di musim ini untuk ajang BWF World Tour Super 300 ke atas.

Hanya saja, sebenarnya China juga tak kalah mengerikan mengingat mereka punya Liang Wei Keng/Wang Chang dan Ou Xuan Yi/Liu Yu Chen.

Tahun ini Liang Wei Keng/Wang Chang terbilang melonjak kariernya dengan kesuksesan menapaki top dua ranking BWF.

Tahun ini Liang Wei Keng/Wang Chang juga mampu menyabet tiga gelar juara dari empat final, yang membuktikan dominasinya.

Ou Xuan Yi/Liu Yu Chen juga tak kalah mengerikan dengan bertengger di top delapan ranking BWF meskipun saat ini performa mereka juga sedang tidak baik-baik saja.

Dengan kekuatan yang ada, China bisa saja menggondol banyak medali emas Asian Games 2022, namun nyatanya media lokal sana pun masih dibuat cemas dengan kekuatan bulutangkis Indonesia.

Bahkan media China tersebut juga mencemaskan kekuatan tim beregu putra dan beregu putri Indonesia sebagai rival terberat.

“Di nomor beregu putra dan putri, lawan utama tim China masih Korea Selatan, Indonesia, Jepang, dll,’ sambung media Sohu.