Rekam Jejak Tim Bulutangkis Indonesia di Nomor Beregu Asian Games, Paling Sukses?

INDOSPORT.COM – Berikut rekam jejak tim bulutangkis Indonesia di nomor beregu Asian Games. Apakah menjadi negara tersukses?.

Sebentar lagi berlangsung ajang Asian Games 2022, yakni pada 23 September sampai 8 Oktober 2023 mendatang.

Bulutangkis menjadi salah satu cabor yang paling dinantikan di Asian Games yang merupakan ajang empat tahunan tersebut.

Apalagi bagi negara tradisional bulutangkis, yang memiliki sejarah yang panjang sekaligus rekor mentereng di pesta olahraga terbesar di Asia ini.

Salah satunya adalah Indonesia, yang menorehkan banyak prestasi baik di nomor individu maupun tim beregu di Asian Games.

Ya, bulutangkis sendiri mempertandingkan dua nomor yakni beregu dan individu yang tentu digelar secara terpisah dan bergantian.

Indonesia menjadi salah satu negara di Asia yang berhasil mencatatkan prestasi gemilang di dua nomor tersebut.

Bahkan rekam jejaknya di dua nomor tersebut bisa terbilang cukup memuaskan dan mampu menjadi negara yang sulit dikalahkan.

Contohnya pada tahun ini, tim putra Indonesia bahkan menjadi unggulan pertama di nomor beregu Asian Games 2022 mendatang.

Untuk lebih lengkapnya, berikut rekam jejak tim bulutangkis Indonesia di nomor beregu Asian Games:

1. Rekam Jejak Bulutangkis Indonesia di Asian Games:

Sejak bulutangkis resmi menjadi olahraga regular di Asian Games pada 1962, Indonesia sukses meraih prestasi gemilang.

Pada nomor beregu sendiri, terutama tim putra, Indonesia sukses meraih sejumlah medali emas di beberapa edisi ajang empat tahunan tersebut.

Yakni tim putra Indonesia sukses meraih lima gelar juara pada tahun 1962, 1970, 1978, 1994 dan 1998 kala itu.

Sayangnya, Indonesia bukan negara tersukses karena gelar tersebut masih disandang oleh tim putra dan putri China.

Tim Putra China sudah enam kali meraih medali emas di Asian Games, yakni pada edisi 1974, 1982, 1990, 2006, 2010 dan 2018.

Kemudian tim putri China pun yang tersukses diantara negara lain karena 10 kali juara yakni pada edisi 1974, 1978, 1982, 1986, 1990, 1998, 2002, 2006, 2010, dan 2014.

Sementara Indonesia hanya satu kali juara yakni pada 1962, atau saat cabor bulutangkis digelar secara regular pertama kalinya di Asian Games.

Maka jika menjadi juara di Asian Games 2022, tim putra Indonesia akan mengakhiri puasa gelar selama 25 tahun karena terakhir juara pada 1998.

Sedangkan tim putri juga akan mengakhiri penantiannya selama 61 tahun, karena terakhir mencicipi gelar pada 1961.

Di sisi lain, secara gelar individu sendiri Indonesia masih menjadi negara tersukses kedua setelah China yang meraih medali.

China sendiri telah mengemas total 107 medali. Rincian medali yang diraih oleh kontingen China ialah sebagai berikut yakni 43 emas, 29 perak dan terakhir ada 35 perunggu.

Sedangkan Indonesia berada diurutan kedua, dengan selisih cukup sedikit yakni total 99 medali.

Rinciannya adalah meraih 28 medali emas, 27 medali perak dan satu lagi 44 medali perunggu sejauh ini, merupakan torehan yang tak kalah mentereng di Asian Games.