Aryono Miranat Ramal Nasib Fajar/Rian di Asian Games Usai Dihujat Se-Indonesia

INDOSPORT.COM - Ganda putra bulutangkis nomor satu dunia asal Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, kini disorot jelang Asian Games 2022

Sorotan disampaikan oleh pelatih tim ganda putra bulutangkis Indonesia, Aryono Miranat, jelang Asian Games 2022.

Belakangan, prestasi Fajar/Rian memang menurun dan sangat kesulitan untuk setidaknya berada di babak semifinal superseries.

Bahkan, dalam laga kejuaraan dunia 2022, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto kesulitan mengalahkan pemain China Taipei, Lee Jhe Huei/Yang Po Hsuan dalam dua gim langsung. Hujatan pun datang dari para Badminton Lovers di Indonesia, terutama di media sosial. 

Pada saat bersamaan, Fajar Alfian/ Muhammad Rian Ardianto tengah dijadikan tumpuan oleh Indonesia untuk meraih medali emas di Asian Games 2023 ini.

Meski demikian, kondisi Fajar/Rian belakangan dikabarkan tengah tampil bagus dalam latihan dan kemudian cukup termotivasi.

Hal ini diungkap oleh pelatih Fajar/Rian, yaitu Aryono Miranat yang kemudian mengaku sudah memberikan motivasi.

“Sudah ngobrol sebelum latihan ya, sambil memberi motivasi agar permainannya kembali bagus dan bisa terpacu,” ujar Aryono.

Saat ini, Aryono Miranat menjadi pelatih utama untuk sektor ganda putra, selepas Herry Iman Pierngadi menjadi pelatih ganda campuran.

Untuk itu, Aryono kemudian memberikan latihan baru untuk Fajar/Rian, terutama untuk memperbaiki pertahanan yang kerap kali dirusak lawan.

1. Motivasi Lebih Muncul pada Fajar/Rian

“Motivasi terus diberikan dan ada sponsor yang kemudian mau prestasi mereka terus bagus, sehingga memicu semangat,” ujar Aryono dilansir dari Antaranews.

“Motivasi tentu ditambah dengan latihan untuk bertahan, kemudian akurasi bola dan beberapa hal lainnya,” katanya.

Selain itu, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto juga masih berkutat dengan cedera yang kemudian memengaruhi performa.

Fajar/Rian kemudian masih memiliki faktor cedera yang sedikit banyak memengaruhi performa jelang Asian Games 2022.

“Cedera sedikit berpengaruh, tetapi tak bisa menjadi alasan dan mereka bisa bermain, sehingga bisa diperbaiki,” ujar Aryono.

“Akan tetapi, di luar cedera yang kemudian muncul, ada rasa percaya diri yang kemudian menjadi faktor utama,” kata pelatih ganda putra Indonesia yang akrab disapa coach Naga Api itu.

Tim bulutangkis Indonesia sendiri akan menghadapi turnamen Asian Games 2023 yang menjadi salah satu turnamen multievent besar.

Sebelum kemudian tim bulutangkis Indonesia berlaga di Asian Games 2023, PBSI mengaku tak mematok banyak target.

Ketua Umum PBSI, Agung Firman Sampurna, menyampaikan bahwa pihaknya kemudian berhati-hati soal target di Asian Games 2022.

Selain Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, tim bulutangkis Asian Games 2022 mengandalkan beberapa sektor lain. Ganda putri, Apriyani Rahayu/Siti Fadia, kemudian dua pemain Jonatan Christie dan Anthony Sinisuka Ginting menjaid andalan bulutangkis Indonesia di Asian Games 2022.